Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
Ekonomi
5 jam yang lalu
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
2
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
4 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
3
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
4 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
4
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
3 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
5
Okto Sebut Sudah 9 Atlet Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
4 jam yang lalu
Okto Sebut Sudah 9 Atlet Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
6
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
2 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua

Soal Isu Cacat Produksi BR-V, Mobilio, Brio, dan HR-V, Ini Jawaban Pihak Honda

Soal Isu Cacat Produksi BR-V, Mobilio, Brio, dan HR-V, Ini Jawaban Pihak Honda
Kamis, 25 Januari 2018 04:36 WIB
JAKARTA - Isu tak sedap menerpa Honda. Beredar informasi di media sosial terkait adanya recall atau penarikan untuk perbaikan dari merek mobil Honda yang dijual di Indonesia. Mobil-mobil yang diinformasikan cacat produksi adalah Honda BR-V, Mobilio, Brio, dan HR-V yang diproduksi dari 2015 sampai 2017.

Informasi recall pada empat model mobil Honda tersebut terkait dengan masalah sistem pengereman pada mobil. Penarikan dan perbaikan diinformasikan melalui bengkel resmi mobil Honda ketika konsumen atau pemilik melakukan servis rutin.

Menanggapi informasi tersebut, Marketing & Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy mengatakan, sampai saat ini HPM sebagai agen resmi mobil Honda di Indonesia belum mengeluarkan informasi apapun terkait recall produk yang dijual di Tanah Air.

"Recall kami pasti akan informasikan secara resmi. Kalau soal aktifitas pengecekan rem memang benar. Cuma saya belum bisa bilang detail karena memang belum ada keputusan resmi. Saat sudah ada, akan kami umumkan dan jelaskan masalahnya apa, terus prosesnya konsumen harus bagaimana," kata Jonfis kepada VIVA, Rabu, 23 Januari 2018.

Menurut Jonfis, pengecekan atau penggantian pada komponen mobil konsumen Honda merupakan sesuatu yang wajar. Jadi, saat ada konsumen yang mengeluhkan ada masalah pada sistem rem-nya pada bengkel resmi, pasti akan ditindaklanjuti dengan pengecekan dan jika diperlukan akan diganti.

Proses tersebut yang nantinya juga bisa menjadi sample untuk memutuskan apakah ada kesalahan atau cacat produksi dari mobil. Terkait dengan informasi recall komponen rem pada empat model mobil Honda di Indonesia, Jonfis mengatakan, memang ada indikasi masalah pada komponen tersebut.

"Kalau ada keluhan terkait rem, ya memang ada. Enggak mungkin barang keluar, terus konsumen keluh enggak kami lakukan pengecekan. Kalau ditemukan, ya kami di pusat minta untuk prosesnya, kemudian bengkel ambil sampel. Sebelum dipastikan, ya enggak bisa dibilang juga recall," kata dia. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:viva.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77