Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
9 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
12 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
4 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
4 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
9 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos

Nelayan Ini Saksikan Lion Air JT 610 Jatuh dari Jarak 200 Meter, Begini Pengakuannya

Nelayan Ini Saksikan Lion Air JT 610 Jatuh dari Jarak 200 Meter, Begini Pengakuannya
Pesawat Lion Air registrasi PK-LQP jenis Boeing 737 MAX 8 yang jatuh di Kawarang. (Humas Lion Air/liputan6.com)
Selasa, 30 Oktober 2018 18:43 WIB
KARAWANG - Pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkalpinang, jatuh di perairan Tanjung Karawang, Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018) pagi.

Dikutip dari merdeka.com, seorang nelayan di Tanjung Pakis, Karawang, bernama Sabudi (30), mengaku menyaksikan jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 tersebut.

Diceritakan Sabudi, ia melihat pesawat berputar-putar di udara dan akhirnya menukik ke laut.

''Pertama melihat pesawat berputar-putar, menukik tajam dari ketinggian hingga masuk ke dalam lautan,'' kata Sabudi di lokasi pencarian, Selasa (30/10).

Sabudi mengatakan, pesawat tidak meledak di udara, namun meledak di titik jatuhnya.

''Tidak ada ledakan atau percikan api saat pesawat masih di udara. Dentuman keras baru terdengar setelah pesawat jatuh ke laut,'' katanya.

Setelah mendengar ledakan dari titik pesawat jatuh yang jaraknya hanya sekitar 200 meter dari dirinya, Sabudi langsung menuju pantai. Ternyata di pantai sudah banyak orang yang bicara tentang adanya pesawat jatuh.

Sabudi menambahkan, dirinya menunjukkan titik jatuhnya pesawat ke petugas di pantai. Dia melihat potongan-potongan pesawat beserta potongan tubuh manusia.

''Saya kembali lagi bersama polisi dan melihat potongan pesawat, potongan tubuh dan barang-barang,'' ujarya.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/