Distanbunhut Dumai Anggarkan Rp 1 M untuk Masyarakat Miskin
Penulis: Wawan
Kepala Distanbunhut Dumai, Surianto kepada dumaisatu.com sebagaimana dikutip goriau.com menyatakan, program tersebut diterjemahkan melalui penyaluran bantuan bibit, pupuk dan obat-obatan yang dibutuhkan petani dalam budidaya. Program ini sesuai usulan petani dan sejumlah kegiatan pembinaan serta cara pola tanam kepada petani.
''Bantuan bibit hortikultura ini diperuntukkan bagi petani yang masuk dalam kategori keluarga miskin berdasarkan data pemerintah,'' katanya, Rabu (3/10/2012).
Bantuan berupa bibit ini, sebelum disalurkan ke petani terlebih dahulu dilakukan pendataan calon petani calon lokasi (CPCL) dan harus tergabung di dalam kelompok tani (Poktan). ''Setiap petani yang berhak mendapatkan bantuan terlebih dahulu harus mengajukan usulan bantuan kebutuhan ke dinas dan selanjutnya diputuskan melalui musrembang pertanian dan sesuai kemampuan keuangan daerah,'' terangnya.
Sejauh ini serapan anggaran pengentasan kemiskinan tersebut masih berjalan dan pihaknya telah melihat sejumlah peningkatan kesejahteraan pada kehidupan petani penerima bantuan tersebut. ''Kendati belum ada pengukuran pasti berhasilnya program ini, namun kita sudah melihat ada perubahan pada kehidupan petani, diantaranya, mampu menyekolahkan anak dan mereka membeli kendaraan,'' jelasnya. ***
Kategori | : | Ragam |