Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mencetak Pecatur Tangguh Butuh Dana Besar, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
Olahraga
23 jam yang lalu
Mencetak Pecatur Tangguh Butuh Dana Besar, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
2
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Umum
20 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
3
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
Umum
20 jam yang lalu
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
4
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Umum
20 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
5
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Olahraga
20 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
6
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
20 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50

Raja Malaysia Setuju Mengampuni, Anwar Ibrahim Segera Bebas

Raja Malaysia Setuju Mengampuni, Anwar Ibrahim Segera Bebas
Anwar Ibrahim. (tempo.co)
Jum'at, 11 Mei 2018 16:23 WIB
KUALA LUMPUR - Perdana Menteri Malaysia yang baru dilantik Mahathir Mohammad mengatakan, Anwar Ibrahim akan segera bebas dan berpartisipasi penuh dalam politik. Sebab, Raja Malaysia telah setuju mengampuni pemimpin kelompok oposisi Malaysia tersebut.

''Ini akan menjadi pengampunan penuh yang tentu saja berarti bahwa dia tidak hanya harus diampuni, dia harus segera dibebaskan. Setelah itu dia akan bebas untuk berpartisipasi penuh dalam politik,'' ujar Mahathir, seperti dikutip dari republika.co.id yang melansir BBC, Jumat (11/5).

Mahathir sebelumnya sempat menyatakan akan menyerahkan kursi kekuasaannya kepada Anwar Ibrahim.

Publik Malaysia mengetahui bahwa Anwar dan Mahathir pernah berseteru. Namun keduanya kemudian bersekutu mengakhiri kekuasaan Najib Razak.

Anwar adalah sosok yang populer di kalangan pendukung oposisi, dan syarat Mahathir diizinkan memimpin koalisi adalah dia setuju untuk mendapatkan pengampunan kerajaan. Serta berjanji menyerahkan jabatan perdana menteri ke Anwar dalam dua tahun.

Masih belum jelas kapan grasi akan dikeluarkan. Mahathir pun telah memperingatkan pendukungnya bahwa proses Anwar menjadi anggota parlemen lagi membutuhkan waktu.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/