Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
16 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
4
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
11 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
5
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
13 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
11 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft

Dua Warga Limapuluh Kota Tertimbun Longsor, 1 Tewas Saat Akan Dievakuasi

Dua Warga Limapuluh Kota Tertimbun Longsor, 1 Tewas Saat Akan Dievakuasi
Korban longsor di Mudiak Batang Paisi, Jorong Ronah Bengkek, Kenagarian Sialang, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota. (merdeka.com)
Senin, 02 Juli 2018 09:44 WIB
PAYAKUMBUH - Dua warga tertimbun longsor di Mudiak Batang Paisi, Jorong Ronah Bengkek, Kenagarian Sialang, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Musibah itu baru diketahui Minggu (1/7/2018) pagi.

Dikutip dari merdeka.com, Basarnas telah berhasil menemukan kedua korban. Koordinator Pos SAR Limapuluh Kota, Robi Saputra mengatakan, untuk melakukan evakuasi, pihaknya butuh waktu hingga delapan jam, karena jauhnya jarak dan beratnya medan yang harus dilalui.

''Jalan untuk ke sana terjal dan dikelilingi perbukitan. Kami sempat membawa peralatan lengkap hingga motor trabas milik Basarnas, namun karena medan yang berat membuat kami harus menempuh perjalanan hingga 20 kilometer panjangnya dan menggunakan peralatan manual,'' kata Robi saat dihubungi merdeka.com.

Korban bernama Frengky (15) dan Rendi Saputra (15). Naas bagi Rendi, dirinya tewas saat hendak dievakuasi petugas karena kehabisan nafas usai kehabisan nafas ditimpa material longsor.

''Yang selamat cuma Frengky dan mengalami luka-luka, sementara rekannya meninggal dunia. Keduanya saat kejadian tengah memancing usai kembali dari ladang gambir dan di sana memang tidak ada satupun rumah penduduk,'' ujar dia.

Rendy sudah dibawa ke kampung halamannya di Kota Payakumbuh untuk disemayamkan.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/