Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
24 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
2
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
23 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
3
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
Umum
23 jam yang lalu
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
4
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
24 jam yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
5
Rihanna Sebut Album Barunya Istimewa
Umum
23 jam yang lalu
Rihanna Sebut Album Barunya Istimewa
6
Meski Terjal, Peluang Persis Ke 4 Besar Masih Terbuka
Olahraga
3 jam yang lalu
Meski Terjal, Peluang Persis Ke 4 Besar Masih Terbuka

Cucu Wiranto Meninggal karena Tercebur ke Kolam Ikan

Cucu Wiranto Meninggal karena Tercebur ke Kolam Ikan
Wiranto menunjukkan foto cucunya yang meninggal, kepada wartawan. (suara.com)
Jum'at, 16 November 2018 08:15 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto tengah berduka. Cucunya, Achmad Daniyal Alfatih, meninggal dunia karena tercebur ke kolam ikan, Kamis (15/11/2018).

Dikutip dari suara.com, kabar duka itu diterima Wiranto pertama kali saat dirinya sedang mendampingi Presiden Joko Widodo atau Jokowi di acara KTT ASEAN di Singapura.

Achmad Daniyal Alfatih merupakan anak dari puterinya, Lia Wiranto. Menurut Wiranto, cucunya tersebut sangat lucu dan memiliki mata besar melebihi dirinya.

''Lihat ini dia belo gini matanya, lebih belo dari saya,'' ungkap Wiranto sambil menunjukan foto cucunya itu kepada awak media di Rumah Duka, Jalan Tulodong Bawah 4, Jakarta Selatan, Kamis (15/11/2018) malam.

Achmad Daniyal Alfatih akan dimakamkan, Jumat (16/11/2018) hari ini di pemakaman keluarga di Solo. Wiranto juga mengungkapkan kalau pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian cucu kesayangannya itu.

''Saya terima kasih atas simpati dan doanya dan mudah-mudahn doanya itu bisa memberikan penerang bagi Achmad untuk bisa menghadap Yang Maha Kuasa. Mendoakan almarhum supaya bisa mendapatkan ketenangan di sisi Allah SWT,'' ucapnya.

''Bersedih boleh, tapi jangan berlebihan. Yang penting kita mendoakan kepada Allah SWT, ini anak belum banyak dosa, kita syukuri. Bisa istirahat bisa menghadap Allah,'' tambahnya.***

Editor:hasan b
Sumber:suara.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/