Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
14 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
13 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
14 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
15 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
5
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
13 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
6
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris

Wanita Pemandu Lagu Dibunuh Pasangan Kekasih karena Ingkar Janji

Wanita Pemandu Lagu Dibunuh Pasangan Kekasih karena Ingkar Janji
Dua pelaku pembunuh Ciktuti Iin Puspita (kiri) dan korban (kanan). (tribunnews.com)
Kamis, 22 November 2018 09:49 WIB
JAKARTA - Pemandu lagu, Ciktuti Iin Puspita (20), ditemukan tidak bernyawa dalam lemari pakaian di kamar kosnya di Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (20/11/2018). Pada hari yang sama, polisi berhasil menangkap sepasang kekasih yang diduga sebagai pelaku pembunuh Iin Puspita, di Merangin, Jambi.

Dikutip dari tribunnews.com yang melansir tribunjakarta.com, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar mengungkapkan, pelaku adalah R (17) dan Y (24). Keduanya tinggal di Jakarta.

''Pelaku dua orang pria berinsial YAP dan wanita berinisial R, diamankan di daerah Jambi,'' ucap Indra Jafar dikonfirmasi tribunjakarta.com, Selasa (20/11/2018).

Penangkapan kedua pelaku dilakukan setelah Polres Metro Jakarta Selatan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Polda Jambi.

''Setelah dilakukan pendalaman, kami berkoordinasi dengan pihak Polda Jambi untuk mengamankan pelaku,'' ucap Indra.

Tersangka Y mengaku, pada malam kejadian, Senin (19/11), korban pulang ke kosannya sembari marah-marah dan bertengkar dengan R. Kedua pelaku membunuh Iin Puspita karena R kesal dengan korban.Korban dianggap ingkar janji dan telah menipu pelaku R.

R mengaku dijanjikan Iin Puspita bayaran Rp1,2 juta sebagai pemandu lagu. Tapi rupanya R hanya diberi Iin Puspita uang sebesar Rp500 ribu.

Kesal melihat keributan kedua wanita tersebut, Y memukul kelapa korban menggunakan palu.

Akibat pemukulan tersebut, Iin Puspita luka parah dan kehabisan darah hingga tewas di tempat.

Karena panik, Y dan R menyembunyikan mayat Iin Puspita di dalam lemari. Setelah itu keduanya berusaha kabur dengan menumpang bus ke Padang, Sumatera Barat.

Kedua pelaku kemudian ditangkap saat di tengah pelariannya. Mereka ditangkap saat tiba di Kabupaten Merangin, Jambi.

Kedua pelaku kini dalam perjalanan menuju Jakarta guna menjalani pemeriksaan.

''Iya sekarang kedua pelaku tengah di perjalanan menuju kesini (Jakarta) ya,'' ucap Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar.***

Editor:hasan b
Sumber:tribunnews.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/