Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
Olahraga
22 jam yang lalu
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
2
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
Olahraga
22 jam yang lalu
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
3
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
Olahraga
21 jam yang lalu
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
4
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
5
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan
Umum
19 jam yang lalu
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan
6
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
Olahraga
21 jam yang lalu
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam

Diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Amien Rais Tunjukkan Buku ''Jokowi People Power''

Diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Amien Rais Tunjukkan Buku Jokowi People Power
Amien Rais menunjukkan buku ''Jokowi People Power'' di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (24/5/2019). (republika.co.id)
Jum'at, 24 Mei 2019 14:14 WIB
JAKARTA - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menjalani pemeriksaan di Markas Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (24/5/2019). Di sela pemeriksaan, Amien Rais menunjukkan buku ''Jokowi Pople Power''.

Dikutip dari republika.co.id, ajudaan pribadi Amien Rais, Ismail, mengatakan, pemeriksaan terhadap mantan Ketua MPR itu dilanjutkan setelah Shalat Jumat.

Menurut Ismail, Amien Rais menjalani  pemeriksaan dengan santai, gembira dan tanpa beban.

''Bapak terlihat biasa dan gembira. Tak terlihat perasaan sedih atau beban yang berat. Pemeriksaan dijalani dengan tenang. Pokoknya gak ada beban,'' kata Ismail di Mapolda Metro Jaya, Jumat (24/5).

Ismail mengatakan, Amien Rais datang ke Polda sekitar pukull 10.30 WIB. Setelah menjalani pemeriksaan selama satu jam, waktu pemeriksaan di jeda dan Amien Rais melakukan Shalat Jumat.

''Bapak saat itu berjalan kaki ke masjid yang ada di Polda. Dia shalat dengan jamaah biasa lainnya yang juga terdiri para anggota Polri. Di situ saya lihat ekpresi bapak yang tanpa beban. Dia berjalan ke masjid dan mengikuti Shalat Jumat dengan sikap yang santai saja,'' ujarnya.

Menurutnya, sebelum datang untuk mengikuti pemeriksaan ke Polda, Amien Rais sempat ke rumah Prabowo Subianto yang ada di bilangan Kertanegara. Kebetulan lokasi bilangan Kertanegara tak jauh dari kantor Polda Metro Jaya.

''Bapak pergi dari rumah di bilangan Gandaria sekitar pukul 08.30 WIB. Dari situ langsung ke rumah Pak Prabowo. Baru dari sanalah pada pukul 10.15 pergi ke Polda Metro Jaya dan tiba sekitar pukul 10.30 WIB,'' katanya.

Amien Rais diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan makar dengan tersangka Eggi Sudjana.

Amien Rais tiba di gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Mapolda Metro Jaya, sekitar pukul 10.27 WIB. Kedatangannya ditemani sekitar lima orang.

''(Kondisi saat ini) sangat sehat,'' ucap Amien singkat kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jumat (24/5).

Sementara itu, di sela-sela pemeriksaan, Amien menunjukan buku berjudul 'Jokowi People Power'. Kala itu sekitar pukul 11.39 WIB takkala Amien terlihat keluar dari ruang penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Amien keluar karena dirinya ingin menunaikan ibadah Shalat Jumat di Masjid Polda Metro.

Saat keluar dari ruang penyidik, ia sempat menunjukkan buku berjudul ''Jokowi People Power''. Ia terus memegang dan menunjukkan buku itu hingga masuk ke dalam masjid.

Amien terlihat hanya memegang satu buah buku. Namun, Amien enggan memberikan tanggapan terkait alasan dirinya menunjukkan buku tersebut.

''Nanti-nanti ya, mau Jumatan dulu, lebih penting Allah,'' kata Amin singkat.

Hari ini adalah panggilan kedua Amien setelah pada panggilan pertama, Senin (20/5), ia tidak hadir dengan alasan memiliki kesibukan lain. Amien akan dimintai keterangannya sebagai saksi terkait pernyataan people power yang disampaikan oleh tersangka Eggi Sudjana.

Seperti diketahui, Eggi Sudjana ditetapkan sebagai tersangka dugaan makar terkait ujaran people power. Hal itu ia ucapkan di depan rumah Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, 17 April 2019.

Eggi ditahan di Polda Metro Jaya sejak Selasa (14/5) pagi. Penahanan dilakukan setelah polisi memanggilnya sebagai tersangka dan menangkapnya di Polda Metro Jaya seusai pemeriksaan pada Senin (13/5) malam. Eggi ditahan selama 20 hari ke depan.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwww