Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
13 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
13 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
3
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
11 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
4
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
13 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
13 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
9 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong

Tiga Kursi Wakil Bupati di Riau Masih Kosong, Pemprov Layangkan Surat

Tiga Kursi Wakil Bupati di Riau Masih Kosong, Pemprov Layangkan Surat
Selasa, 25 Juni 2019 22:16 WIB
PEKANBARU - Walau sudah lama mengalami kekosongan jabatan wakil bupati, tiga kabupaten di Riau tetap belum mengajukan calon yang akan mengisi. Akibatnya Pemerintah Provinsi Riau melayangkan surat agar daerah segera melakukan pengisian jabatan tersebut.

Adapun tiga wilayah Riau mengalami kekosongan posisi wakil bupati, yaitu Rokan Hulu disebabkan bupatinya menjadi tersangka korupsi, Siak karena bupatinya terpilih menjadi gubernur, dan Kampar karena bupatinya meninggal dunia akibat sakit, lalu para wakil bupati menggantikan posisi tersebut.

Pemprov Riau telah melayangkan surat untuk menanyakan perkembangan dari pengisian jabatan wakil bupati kepada tiga kabupaten yang posisinya lowong sejak beberapa waktu lalu.

Asisten I Setdaprov Riau Ahmadsyah Harrofie mengatakan usai melayangkan surat tersebut, belum ada jawaban resmi yang diterima pemprov dari ketiga kabupaten.

"Tiga kabupaten Kampar, Rokan Hulu, dan Siak sudah disurati, memang tidak ada batas waktu kapan posisi wakil bupati harus terisi, kami serahkan ke daerahnya," katanya Selasa (25/6/2019).

Dari beberapa jawaban sebelumnya, para bupati menanggapi bahwa proses pengisian jabatan wakil bupati yang masih kosong, membutuhkan komunikasi dengan gabungan partai pengusung di pilkada sebelumnya.

Karena itu, pemprov sifatnya masih menunggu tahapan itu berjalan, dan berharap prosesnya dapat berlanjut dan lancar.

Sementara itu untuk dua kabupaten yaitu Siak dan Rokan Hulu, dijadwalkan akan masuk dalam jadwal pilkada serentak 2020 mendatang, sehingga sangat mungkin posisi wakil bupati tetap kosong sampai waktu pemilihan tahun depan.

Khusus untuk Kampar, karena jadwal pilkadanya masih lama, proses komunikasi antar partai pengusung diyakini akan berjalan sesuai tahapan yang dilakukan bupati setempat. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:bisnis.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/