Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
10 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
10 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
10 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
9 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
10 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
9 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah

Peristiwa Langka, Hujan Es Guyur Aceh Tengah

Peristiwa Langka, Hujan Es Guyur Aceh Tengah
Hujan es. (beritasatu)
Minggu, 07 Juli 2019 22:32 WIB
BANDA ACEH - Hujan es mengguyur lima desa dari total 10 desa di Kecamatan Jagong Jeget, Aceh Tengah, Aceh, Ahad (7/7/2019).

''Hujan es di lima desa, yakni Paya Dedep, Paya Tungel, Jeget Ayu, Jaging Jeget, dan Bukit Kemuning di Aceh Tengah,'' ucap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh, Teuku Ahmad Dadek di Banda Aceh, seperti dikutip dari beritasatu.com.

Dadek melanjutkan, peristiwa langka di provinsi paling barat Indonesia ini berlangsung secara singkat, karena terjadi cuma sekitar 10 menit atau mulai pukul 14.15 WIB sampai pukul 14.25 WIB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaporkan, cuaca sedang terik-teriknya di wilayah salah satu daerah penghasil komoditas kopi baik jenis Arabika maupun Robusta kualitas ekspor ketika terjadi hujan es mengguyur.

Tim reaksi cepat BPBD Aceh Tengah sedang melakukan kajian cepat untuk melakukan pendataan rumah dan lahan pertanian masyarat setempat yang terkena dampak hujan es.

''Saat ini, hujan memang sudah berhenti. Tapi petugas BPBD setempat masih melakukan pendataan dampak bencana dari fenomena alam terutama material,'' terang Dadek.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) setempat telah mengingatkan agar masyarakat mewaspadai potensi terjadinya hujan es disertai terjadi angin kencang yang merupakan dampak dari cuaca ektrem dalam dua sepekan terakhir dan melanda sejumlah wilayah di Aceh.

''Cuaca saat ini berpotensi kuat terjadi hujan es, seperti beberapa bulan lalu di Aceh,'' ucap Kepada Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Aceh, Zakaria Ahmad.***

Editor:hasan b
Sumber:beritasatu.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/