Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
22 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
18 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
16 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft

Perusahaan Startup Ini Gulung Tikar Setelah Sempat Bernilai Rp8,5 Triliun

Perusahaan Startup Ini Gulung Tikar Setelah Sempat Bernilai Rp8,5 Triliun
Ilustrasi. (liputan6.com)
Minggu, 06 Oktober 2019 11:21 WIB
JAKARTA - Kabar buruk datang dari perusahaan startup uBiome. Perusahaan yang nilai valuasi pasarnya sempat mencapai USD 600 juta atau Rp8,5 triliun (USD 1 = Rp 14.190) ini harus gulung tikar alias bangkrut.

Dikutip dari liputan6.com yang melansir Business Insider, perusahaan yang fokus pada sektor kesehatan ini, akan tutup karena kehabisan dana. Berbagai masalah pun sempat timbul seperti soal validitas ilmiah kinerja mereka, yakni meneliti mikrobioma di kotoran manusia.

''Saya harus berbagi kabar buruk. Kita tidak bisa lagi melanjutkan operasi secara normal karena kita tak memiliki pendanaan,'' tulis uBiome dalam email kepada pegawainya.

Perusahaan tak bisa memperpanjang utang yang mendanai mereka kala bangkrut. Perusahaan pun mengangkat wali amanat (trustee) untuk proses likuidasi.

Sebelumnya, uBiome mengajukan ke bab 11 hukum kebangkrutan AS, mereka pun mencari pembeli untuk mengambil alih aset, menyelamatkan pekerjaan dan agar bisnis inti tetap berjalan. Kini, mereka berganti ke bab 7, yakni penutupan perusahaan.

Startup ini menyebut bisa memberikan insight terbaru soal mikrobioma yang diperiksa melalui kotoran pasien. Tetapi, beredar isu bahwa ada masalah pada sains perusahaan itu. Pihak perusahaan pun melakukan investigasi internal.

Pada April lalu, startup ini digeledah FBI karena mengirim tagihan ke pelanggan untuk biaya hasil tes lab terbaru. Namun, tes itu dilakukan tanpa sepengetahuan si pelanggan. Tagihannya bisa mencapai USD 3.000 (Rp 42,5 juta).***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/