Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
15 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
15 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
3
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
13 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
4
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
15 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
15 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
12 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong

Siswa Korban Demo Rusuh di DPR Masih Koma, Polisi Sebut Bukan Akibat Kekerasan

Siswa Korban Demo Rusuh di DPR Masih Koma, Polisi Sebut Bukan Akibat Kekerasan
Kerusuhan saat demo massa di sekitar gedung DPR beberapa waktu lalu. (tempo.co)
Rabu, 09 Oktober 2019 06:45 WIB
JAKARTA - Alamsyah Akbar (19 tahun), siswa yang menjadi korban saat demo yang berujung rusuh di sekitar gedung DPR pada 25 September 2019 lalu, hingga kini kondisinya masih koma di RSPAD Gatot Subroto.

Dikutip dari republika.co.id, ibu korban, Rosminah, mengatakan, keluarganya saat ini sedang fokus pada kesembuhan anaknya yang sedang dalam keadaan koma.

''Saya ingin fokus mengurus anak saya, ini soalnya masih dalam tahapan medis,'' kata Rosminah saat dikonfirmasi mengenai kondisi anaknya, di Jakarta, Selasa (8/10).

Saat ini, Alamsyah dirawat secara intensif di ruang Cardiac Intensive Care Unit (CICU).

Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra sebelumnya menyebutkan Alamsyah yang saat ini terbaring koma bukan karena akibat tindakan kekerasan, melainkan terjatuh saat menghindari kerusuhan.

''Kami menemukan saksi (yang melihat) yang bersangkutan (Akbar) jatuh saat melompat pagar. Sementara dugaannya yang bersangkutan luka bukan akibat kekerasan, tapi karena insiden itu (jatuh dari pagar),'' kata Kombes Asep. ***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/