Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
20 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
21 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
3
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
20 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
4
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
19 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
20 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
17 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong

Lolos dari Pemerkosaan karena Mengaku Terinfeksi Virus Corona

Lolos dari Pemerkosaan karena Mengaku Terinfeksi Virus Corona
Ilustrasi. (dok)
Jum'at, 07 Februari 2020 09:04 WIB
JAKARTA - Teror virus corona telah menyelamatkan seorang wanita di China dari percobaan pemerkosaan yang dilakukan seorang pria yang awalnya bermaksud mencuri.

Dikutip dari Republika.co.id yang melansir dari Daylimail, Jumat (7/2), wanita tersebut berinisial Yi, tinggal seorang diri di kota Jingshan. Yi berpura-pura batuk dan mengatakan dirinya baru saja dari Wuhan.

Tersangka bernama Xiao masuk ke rumah korban hendak mencuri. Namun melihat Yi seorang diri, tersangka pun berusaha melakukan serangan seksual.

Tersangka berusaha membekap mulut korban dan mencekik lehernya. Namun Yi terus berontak dan berteriak 'Saya baru saja kembali dari Wuhan dan telah terinfeksi (corona), karena itu saya sendirian di rumah karena dalam karantina'.

Korban kemudian berpura-pura batuk sambil terus berusaha mendorong Xiao. Setelah mendengar pengakuan Yi, Xiao ketakutan dan melarikan diri. Namun Xiao berhasil melarikan uang 3.080 yuan milik Yi yang sebelumnya dicuri.

Peristiwa ini terjadi di kota Pingba di pinggiran Jingshan, yang berjarak sekitar tiga jam dari Wuhan. Hal itu diungkapkan oleh Biro Keamanan Umum Jingshan di sebuah pos media sosial pada Senin lalu.

Menurut Polisi setempat, Xiao baru saja meninggalkan rumahnya pada malam kejadian, Jumat. Xiao yang tidak memiliki uang bermaksud untuk merampok di rumah korban.

Setelah dia menyelinap di rumah korban dan melihat korban seorang diri, Xiao berpikir untuk melakukan serangan seksual.

Korban segera menghubungi kepolisian dan polisi pun langsung melancarkan perburuan di dalam kota. Pencarian hari itu diakui oleh kepolisian sangat sulit karena seluruh masyarakat menggunakan masker demi melindungi mereka dari virus corona.

Xiao akhirnya menyerahkan diri dengan ditemani ayahnya pada Senin. Dia mengakui kesalahannya dan saat ini telah ditahan.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/