Tuntut Pekerjakan Masyarakat dari Desa Lingkungan, Forum Kechik dan Pemuda Lingkungan Diajak Audiensi oleh PAG

LHOKSEUMAWE - Forum Kechik dan Pemuda dari Kecamatan Muara Satu melakukan audiensi bersama pihak Management Perta Arun Gas (PAG) di ruang meeting security, PAG.

Audiensi digelar terkait aksi demo menuntut setiap ada penerimaan tenaga kerja N1, N2, N3, pihak PAG wajib berkoordinasi dengan pihak Forum Kechik dan Pemuda Lingkungan. Aksi berlangsung pukul 10.00 WIB di pintu dua Arun, Blang Lancang, Kecamatan Muara Satu, Lhokseumawe, Aceh, Senin (1/2/2016).

Audiensi mulai pukul 11.00 WIB dihadiri oleh delapan orang perwakilan Kechik dan Pemuda gampong kecamatan Muara Satu, enam orang perwakilan Management PAG, Kapolres Kota Lhokseumawe, AKBP Anang Triarsono dan beberapa aparat kepolisian lainnya.

AKBP Anang Triarsono membuka audiensi tersebut. "Hari ini kita coba berdiskusi, kami dari pihak kepolisian bersama-sama kita cari titik temu permasalahan yang terjadi. Kami mendukung kedua belah pihak baik Forum Kechik dan Pemuda Lingkungan maupun PAG", ucap AKBP Anang Triarsono.

Selanjutnya audiensi diisi dengan pembacaan tuntutan oleh perwakilan para Kechik dan Ketua Pemuda Kecamatan Muara Satu. "Dalam hal ini kami menuntut setiap ada penerimaan kerja, pihak PAG wajib berkoordinasi dengan forum geuchik dan pemuda lingkungan", tutur Kechik Blang Pulo, Zarkasyi.

Ketua Pemuda Gampong Blang Pulo, Faisal menyampaikan bahwa aksi ini dilakukan karena pihaknya telah berulang kali mengirim undangan diskusi namun tidak direspon oleh pihak PAG. "Pada dasarnya aksi ini timbul karena pihak management PAG tidak pernah merespon permintaan kami, kami hanya ingin ada karyawan yang bekerja di sini berasal dari desa lingkungan, bukan pendatang," ujar Faisal.

Faisal menyakini bahwa tidak ada satupun karyawan PAG yang berasal dari masyarakat sekitar. "Saya yakin mulai dari cleaning service, supir, hingga karyawan tidak ada masyarakat lingkungan yang bekerja di sini," tandasnya.

Menanggapi tuntutan tersebut, pihak PAG yang diwakili oleh Amiruddin menyatakan dapat menyanggupi tuntutan perekrutan pekerja dari desa lingkungan. "Sebagaimana hasil diskusi yang kita adakan sebelumnya, bahwa PAG akan menerima tenaga kontrak sebanyak 26 orang pekerja dari desa lingkungan, artinya dari 13 desa kita rekrut 2 orang mewakili tiap desa," jelas Amir. ***