Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
8 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
8 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
4 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
2 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
6
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
2 jam yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sampaikan Duka bagi Korban Gempa Aceh, Kepala BMKG: Tetap Waspada, Meski Gempa Susulan Tiga Hari Kedepan Sangat Kecil

Sampaikan Duka bagi Korban Gempa Aceh, Kepala BMKG: Tetap Waspada, Meski Gempa Susulan Tiga Hari Kedepan Sangat Kecil
Foto (istimewa)
Kamis, 08 Desember 2016 14:53 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Kepala BMKG Andi Eka Sakya, mengungkapkan rasa duka dan bela sungkawanya yang mendalam terhadap musibah gempa yang terjadi di Aceh kemarin, Rabu (07/12/2016).

Kepada GoNews.co, ia menyampaikan duka citanya, sekaligus berterimakasih kepada seluruh tim sar dan relawan yang sudah bahu membahu dalam membantu evakuasi korban. "Kita tentu turut berduka cita atas gempa bumi yang kemarin dan kita mendengar beberapa korban sudah di identifiaksi dan ditemukan. Terimakasih untuk semua tim dan kita berharap keadaan bisa pulih, normal seperti sediakala," ujarnya, Kamis (08/12/2016) di Jakarta.

"Sekarang ini BMKG melihat bahwa setelah gempa bumi yang kemarin 6,5 skala richter. Itu memang kita melihat terjadi gempa gempa susulan, tapi gempa susulan ini yang kami lihat satu, paling besar 4,8 SR jadi dia selalu lebih kecil dari gempa awal dan ini menunjukan bahwa memang mereka sedang menuju stabil atas patahan yang terjadi," timpalnya.

Diakuinya, saat ini pihaknya sudah menghitung perkiraan, setidaknya membutuhkan tiga hari untuk memastikan tidak adanya gempa-gempa susulan.

"Sekarang ini kami dari Jakarta mengirimkan beberapa orang untuk mengecek dan juga memetakan kembali berkaitan dengan tambahan-tambahan peralatan yang kami sebut portable asrometer. Kawan-kawan dari BMKG terdekat juga sudah berada disana untuk membantu masyarakat menenangkan dan memberikan penjelasan terkait dengan adanya gempa-gempa susulan," tukasnya.

Dirinya juga menyampaikan kepada masyarakat, bahwa BMKG sekali lagi mengumumkan, gempa tersebut tidak berpotensi Tsunami.

"Karena gempanya tidak di darat. Satu hal lagi kalau terjadi isu- isu yang barangkali membuat masyarakat panik dan bingung saya kira penjelasan BMKG sudah cukup untuk bisa untuk menjadi pegangan," paparnya.

Dalam proses evakuasi ini kata dia, masyarakat juga bisa melihat terutama dari aplikasi mobile yang rencananya juga akan ditunjukan ke DPR.

"Guna melihat proses evakuasi dalam tiga hari ke depan serta apakah akan terjadi hujan atau tidak, dalam aplikasi tersebut juga memberikan info lengkap. Semua info bisa dilihat di apliaksi itu," paparnya lagi.

Pada hari Rabu kemarin, selain di Aceh, BMKG juga mencatat ada beberapa gempa di seram, kemudian di Selat Sunda. "Memang terus terang gempa ini tidak bisa kita prediksi. Kita hanya memonitor sesegera mungkin kemudian mendesiminasikan sesegera mungkin dan saya kira BMKG cukup bangga indonsia cukup bagus ditetapkan oleh UNESCO sebagai Tsunami Service Provider bersama india untuk 28 negara di lautan hindia," ujarnya.

Diriany juga menyebutkan, tiga hari kedepan akan terjadi gempa-gempa kecil yang tidak akan berdampak besar. Namun demikian ia mengingatkan agar warga menghindari bangunan-bangunan yang bersifat rentan roboh akibat gempa yang besar kemarin. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/