Dewan Inhil Kecewa, Pagu Dana Sementara untuk Dinas Kesehatan Kecil
Penulis: Rida Ayu Agustina
''Padahal, sektor kesehatan merupakan salah satu yang menjadi prioritas, karena secara langsung bersentuhan dengan masyarakat,'' ujar Politisi Partai Amanat Nasional itu kepada GoRiau.com.
Kecilnya pagu awal yang dialokasikan oleh Bappeda itu dinilai Adriyanto akan berdampak buruk kepada masyarakat, pasalnya, ada 27 puskesmas dibawah naungan dinas kesehatan dan bahkan ada 66 desa maupun kelurahan yang hingga saat ini belum memiliki Puskesmas pembantu (Pustu).
Dikatakan H Adriyanto yang akrab disapa H Ateng ini, seharusnya pemerintah harus bijak dalam menganggarkan dana, karena menurutnya sektor kesehatan merupakan hal yang penting dan prioritas.
''Kita berharap ada perhatian besar dari pemerintah dibidang kesehatan,'' tukasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Inhil, Zainal Arifin saat dikonfirmasi menjelaskan, bahwa pagu dana sementara yang diberikan untuk dinas yang dipimpinnya adalah sebesar Rp8,5 miliar.
''Semula 5,8 miliar, dan dapat tambahan 2,7 miliar, jadi total 8,5 miliar. Yang jelas ini masih berproses,'' sebut Zainal Arifin.***#INHIL
Kategori | : | Politik |