Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
17 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
18 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
3
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
17 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
18 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
19 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
17 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

FPI Bantah Anggotanya Keroyok Kader PDIP Pendukung Ahok, Habib Novel: Yang Ada Duel Satu Lawan Satu

FPI Bantah Anggotanya Keroyok Kader PDIP Pendukung Ahok, Habib Novel: Yang Ada Duel Satu Lawan Satu
Sekjen DPD FPI Jakarta saat memberikan keterangan pers. (Antara)
Sabtu, 07 Januari 2017 14:30 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Front Pembela Islam (FPI) membantah anggotanya melakukan pengeroyokan terhadap Widodo, salah seorang relawan cagub dan cawagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Sauful Hidayat. Sekretaris Jenderal Front Pembela Islam (FPI) Habib Novel Bamukmin mengatakan, kejadian pada Jumat (6/1) malam tersebut bukan pengeroyokan, melainkan hanya perkelahian satu lawan satu saja.

"Enggak ada itu penyerangan atau pengeroyokan. Itu sebenarnya peristiwanya satu lawan satu. Jadi perkelahian. Masak dia bilang dikeroyok," ujarnya saat dihubungi, Sabtu (7/1).

Novel membenarkan anggotanya yang berinisial I tersebut memang terlibat perkelahian dan baku hantam dengan Widodo. Saat itu, Widodo kalah dan melarikan diri.

"Namanya juga berkelahi, dia jatuh, terus orang banyak yang nonton tetapi tidak ada yang pisahin. Masa tahu-tahu dia buat laporan dikeroyok. Ini gak bener nih," ucapnya.

Novel mengatakan, pihaknya mempunyai bukti berupa video bahwa tidak ada pengeroyokan yang dilakukan anggotanya. Menurutnya, justru Widodo yang melakukan memprovokasi sehingga terjadi perkelahian tersebut.

"Kita ada nih videonya. Kita punya bukti yang kuat. Ini video warga loh yang ngerekam. Bukan kita. Warga di situ jadi saksinya," katanya.

Diketahui, Widodo merupakan pengurus ranting Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Sebelumnya, ia mengalami luka karena mengaku dikeroyok sekelompok orang dari FPI di Jelambar, Jakarta Barat. Atas kekerasan tersebut, Widodo pun lapor ke polisi. ***

Sumber:republika.co.id
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Hukum, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/