Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
9 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
9 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
3
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
4
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
10 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
5
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
8 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
8 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Bukan Gertak Sambal, Kapolri Perintahkan "Kirim" Bos Narkoba ke Kamar Mayat

Bukan Gertak Sambal, Kapolri Perintahkan Kirim Bos Narkoba ke Kamar Mayat
Kapolri Jenderal Tito Karnavian
Rabu, 18 Januari 2017 18:06 WIB

JAKARTA - Polri saat ini sedang gencar perangi masalah narkoba, bahkan Kapolri memerintahkan jajarannya untuk kirim bandar narkoba ke kamar jenazah bila melawan saat ditangkap. Selama bulan Januari tahun ini, polisi dan BNN telah menembak mati empat orang bandar narkoba.

Narkoba yang ada di wilayah Indonesia diketahui berasal dari luar negeri. Polri menegaskan bagi siapa saja yang membawa barang haram itu ke wilayah NKRI akan ditindak tegas sesuai undang-undang (UU) yang berlaku.

"Pokoknya narkoba yang dibawa masuk ke sini (Indonesia), tindak tegas. Tidak ada pilihan lain," tegas Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Boy Rafli Amar, di kompleks Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (18/1/3017) seperti dilansir detikcom.

Dengan adanya empat bandar narkoba yang sudah 'dikirim' ke kamar jenazah ini, Boy berharap akan memberikan shock therapy bagi pengguna atau bandar narkoba lainnya yang masih berkeliaran.

"Semoga, yang jelas tindakan tegas terukur itu sudah menjadi keharusan. Tegas sesuai hukumya," imbuh Boy.

Boy mengungkapkan bahwa dalam hal memerangi narkoba, polisi menargetkan tahun ini Indonesia harus cepat bersih dari narkoba dan sejenisnya.

"Tahun ini, kita ingin cepat Indonesia bersih dari narkoba," pungkasnya.

Sementara itu, Kabag Mitra Divisi Humas Polri, Kombes Awi Setiyono menjelaskan bahwa penembakan terhadap bandar narkoba itu ada prosedurnya. Awi pun berharap dengan adanya penembakan terhadap empat bandar ini, akan menegaskan bahwa polisi tidak main-main untuk memerangi narkoba.

"Ya kita harapkan, bahwasanya polisi tidak main main memerangi narkoba," ujar Awi di lokasi yang sama. (rvk/idh/dtc)

Editor:Arie RF
Sumber:detikcom
Kategori:GoNews Group, Hukum, Lingkungan
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77