Polisi Periksa Habib Rizieq, Massa tak Diizinkan Masuk

JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan tidak masalah jika Habib Rizieq akan membawa massa saat pemeriksaannya, Senin pekan depan.

"Ya kalau ada pendukungnya mau masuk (polda) kan ada SOP nya. Gak mungkin ada orang sekampung yang masuk. Pemberitahuan belum ada. Kan ini rumah saya (polisi) ya di luar sana. Kalau mau datang ya jangan di dalam," katanya di Mapolda Metro Jaya, Jumat (20/1/2017).

Argo pun mengingatkan harus ada koordinasi dengan polisi jika nanti betul ada pengerahan massa. Koordinator massa harus melaporkan terkait perkiraan jumlah orang.

"Misalnya akan membawa masa ke sini, nanti akan memberikan pemberitahuan. Berapa jumlah yang ada. Yang terpenting, kami ada SOP juga di sini. Mau datang ya jangan membawa senjata tajam. Barang-barang terlarang jangan dibawa. Jangan merusak fasilitas umum," tegas Argo.

Tim penyidik Polda Metro Jaya akan memeriksa Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, Senin (23/1/2017) pekan depan.

Habib Rizieq dijadwalkan diperiksa sebagai saksi terlapor dugaan pidana ujaran kebencian dan penghinaan lambang negara terkait ucapan palu arit pada pecahan uang baru rupiah yang dikonotasikan logo PKI di jejaring sosial beberapa waktu lalu.

"Berkaitan dengan uang yang disampaikan Saudara Rizieq itu ada palu aritnya, kami akan panggil yang bersangkutan untuk dimintai keterangan," ujar Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Mohammad Iriawan di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. ***