HUT ke 70 Waspada, Gubsu Terima Penghargaan

MEDAN - Gubernur Sumatera Utara H T. Erry Nuradi mendapat penghargaan Appreciation Award 2017 dari Harian Waspada dalam acara Penganugerahan Para Tokoh Waspada 2016 di Hotel Arya Duta Medan, Sabtu (21/1/2017) malam. Penghargaan ini diberikan sebagai tokoh yang memberi partisipasi berkesinambungan bersama Harian Waspada.

Award ini diberikan langsung oleh Pemimpin Umum dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM didampingi Wapemred H. Teruna Jasa Said pada acara resepsi HUT ke 70 Waspada tersebut. Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan apresiasi atas pemberian penganugerahan Tokoh Waspada 2016.

Menurutnya, ini merupakan penghargaan strategis. "Saya pernah menerima penghargaan ini. Saya menanggapi anugerah ini sebagai bentuk penghargaan terhadap langkah-langkah, pemikiran, prakarsa dan tindakan yang telah dilakukan selama ini sebagai anak bangsa dalam memajukan kesejahteraan hidup masyarakat Sumut," katanya.

Dia juga mengapresiasi terhadap para penerus perjuangan Waspada saat ini yang dengan semangat, motivasi, dan dedikasi yang tinggi tetap komit menjaga eksistensi dan garis perjuangan Waspada hingga hari ini. "Semangat ini jugalah yang saya yakini mengalir dari Almarhum H. Mohammad Said dan Almarhumah Hj. Ani Idrus yang diakui secara luas besar sumbangannya kepada bangsa dan negara," imbuh Erry.

Menurutnya, Pendiri Waspada merupakan kedua tokoh yang menakhodai Harian Waspada sejak berdiri ini telah dengan konsisten mengumandangkan suara nasionalisme dan republiken di tengah-tengah kependudukan pemerintah kolonial.

"Selain menghadapi intrik politik penjajahan, Harian Waspada sebagai surat kabar nasional juga pernah mengalami berbagai kepahitan dalam perjuangannya. Tapi kini sampai juga di usianya yang ke 70, saya kira ini merupakan hal yang luar biasa," pungkasnya lagi.

Dia melihat nilai luar biasa ini tetap terpatri utuh di dada para pengelola dan seluruh keluarga besar Harian Waspada hingga hari ini, termasuk para wartawannya di lapangan yang dengan bangga dan konsisten mengibarkan semangat nasionalisme dan republiken tersebut, dengan sikap teguh, tetap menjaga keberpihakan kepada kebenaran, kejujuran dan kearifan.

"Hanya dengan sikap tersebutlah, kita harapkan Harian Waspada tetap hidup sepanjang massa," imbuhnya.

Selain Gubsu, ada 11 tokoh yang juga menerima penghargaan di antaranya Pangkostrad/Ketua Umum PSSI Letjen TNI Edy Rahmayadi, Ketua Gerindra Sumut/Anggota DPR RI Gus Irawan Pasaribu, Tokoh Pemuda/Ketua IMI Sumut/Ketua PMI Sumut Musa Rajeck Shah, Anggota DPD RI Parlindungan Purba, Pendiri pesantren AL-Barokah/mantan Direktur PTPN III Ir H Amri Siregar.

Kemudian, Kepala Badan Lingkungan Hidup Sumut DR Ir Hidayati, Kadis Pendidikan Provinsi Aceh Drs H Hasanuddin Darjo, Bupati Nagan Raya Drs HT Zulkarnaini, Pimpinan Ponpes Darul Ihsan dan Ponpes Darussalam Labuhan Haji Aceh Selatan Abuya Syech H Amran Waly Al-Khalidy, Ketua KONI Aceh/Cagub Aceh Muzakir Manaf dan Bupati Simalungun JR Saragih.

Begitu juga dengan penulis harian Waspada juga mendapat penghargaan diantaranya Prof Usman Pelly PhD, Prof Bachtiar Hasan Miraza, Prof Dr. HM Ridwan Lubis, Prof. Dr. Syahrin Harahap, dr Arifin Sakti Siregar, Shohibul Anshor Siregar, Dr Achyar Zein MAg, Dr Azhari Akmal Tarigan MAg, Dr Warjio, Dr Budi Agustono MS, Dr Cakra Arbas MH, Tgk H Ameer Hamzah, Muhammad Nasir Lc, Abdul Rahim Harahap, Sugeng Satya Dharma serta  Fadmin Prihatin Malau. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Komisaris Harian Waspada Hj. Ida Tumengkol, Bcomm, Mhum.

Salahsatu penerima penghargaan, Panglima Komando Strategi Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi mengaku bersyukur mendapat penghargaan tersebut.

"Alhamdulillah saya masih dinilai positif sehingga saya mendapatkan award itu," imbuhnya saat diminta tanggapannya ketika mendapat penghargaan tersebut.

Dia sangat berharap, Harian Waspada tetap eksis di tengah banyaknya media cetak dan online, sehingga terus memberikan kontribusi positif kepada pemerintah dan masyarakat.

"Masyarakat harus juga diberitahu salah satu cara memberitahunya melalui Waspada ini," pungkasnya.

Dikatakannya, Waspada merupakan salah satu media yang tetap eksis dalam melakukan perubahan-perubahan dan menuangkan pemberitaan yang bersifat nasionalis.

"Waspada harus mengibarkan semangat nasionalisme. Harian Waspada juga merupakan salah satu media cetak yang menjadi pelopor pembangunan segala bidang untuk rakyat di Sumatera Utara dan Aceh," tambahnya.