Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
9 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
12 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
4 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
4 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
9 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Rebutan Suami... Istri Tua Tikam Istri Muda

Rebutan Suami... Istri Tua Tikam Istri Muda
ilustrasi
Jum'at, 27 Januari 2017 13:05 WIB

DENPASAR - Gara-gara dibakar api cemburu, Juriati (38), perempuan asal Banjar Barat, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Bali, nekat menganiaya Siti Faikoh (24), ibu rumah tangga yang tinggal di dalam bedeng banjar Beng Kaja, Desa Tunjuk, Tabanan, yang merupakan isti muda suaminya, Gufron Hermanto (30).

Usai melakukan aksinya, pelaku melarikan diri, hingga akhirnya berhasil diamankan pihak kepolisian di Kabupaten Klungkung.

Dari informasi yang dihimpun, kasus penganiayaan ini terjadi Selasa (24/1/2017) sekitar pukul 14.38 wita.

Sebelum kejadian korban bersama anaknya yang masih berusia enam bulan melakukan aktivitas seperti biasa.

Tiba-tiba saja pelaku datang seorang diri menanyakan keberadaan Gufron, yang dijawab oleh korban bahwa suaminya sedang bekerja.

Mendapat jawaban tersebut, pelaku justru kembali bertanya tentang status korban yang dijawab oleh korban dia adalah istri Gufron.

Pelaku pun sempat menanyakan kapan mereka menikah karena diakui pelaku, Gufron adalah suaminya.

Korban pun sempat mempersilakan pelaku masuk ke dalam bedeng sembari menggendong anaknya.

Namun pelaku justru kembali melontarkan kekesalannya dan mengatakan jika korban telah merebut suami orang dan langsung mengayunkan pisau yang dipegang dengan tangan kanannya ke arah perut korban.

Serangan dari pelaku bisa ditangkis oleh korban dengan tangan kirinya.

Pelaku kembali mencoba menikam korban ke arah yang sama dan lagi lagi bisa ditangkis oleh korban hingga keduanya saling mempertahankan pisau tersebut.

Karena khawatir akan nasibnya, korban pun kemudian berteriak minta tolong, namun mulut korban ditutup dengan tangan kiri pelaku.

Tidak kehilangan akal, korban menggigit tangan kiri pelaku dan berlari keluar bedeng berteriak minta tolong. Pelaku pun akhirnya kabur.

Karena khawatir akan kasus penganiayaan ini korban didampingi suami pun akhirnya melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.

Meski sempat ditangani oleh Polsek Kota, Tabanan namun kasus itu tidak berlanjut.

Lantaran kedua belah pihak sepakat damai dan menyelesaikan kasus itu secara kekeluargaan.

“Tadi sudah kita pertemukan di Polsek Kota, dan korban menyatakan tidak melanjutkan kasus itu dan akan menyelesaikan secara kekeluargaan,” kata Kapolsek Kota Tabanan, Kompol Rahmawati Ismail.

Polisi awalnya memang sempat melakukan pelacakan dan berhasil menemukan Juriati di rumah pamannya di Klungkung.

“Juriati sudah kita temukan di rumah keluarganya, Rabu, (25/1/2017) malam langsung kita bawa ke Polsek,” ucap Kompol Rahmawati. (tnc)

Editor:Arie RF
Sumber:tribunnews.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Bali
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/