Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
22 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
18 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
16 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kecewa Soal Investasi Saudi ke RI lebih Kecil Dibanding ke China, Jokowi: Padahal Sudah Saya Payungi

Kecewa Soal Investasi Saudi ke RI lebih Kecil Dibanding ke China, Jokowi: Padahal Sudah Saya Payungi
Joko Widodo saat memayungi Raja Salman. (foto: detik.com)
Kamis, 13 April 2017 18:16 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ternyata tak sanggup menahan kekecewaan atas investasi Arab Saudi di Indonesia pasca kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud, walaupun dilontarkan dengan bahasa sedikit kecewa.

Bagaimana tidak kecewa, ternyata investasi di Indonesia hanya sebesar US$ 6 miliar atau sekitar Rp 89 triliun. Sementara di China nilainya mencapai US$ 65 miliar atau sekitar Rp 870 triliun. Padahal Jokowi sudah rela menyopiri Raja Salman saat berkunjung ke Indonesia.

"Yang saya sedikit, ini hanya sedikit, agak kecewa, investasi yang diberikan oleh Saudi Rp 89 triliun memang besar sekali, saat itu saya kaget. Tapi saya lebih kaget saat beliau ke Tiongkok, ke China, beliau tanda tangan Rp 870 triliun," ungkap Jokowi dalam sambutannya di Pondok Pesantren Buntet, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (13/4/2017).

"Padahal saya sudah payungi waktu hujan. Itu yang saya hanya sedikit, tapi hanya sedikit kecewa," ujar Jokowi seraya berkelakar.

"Begitu beliau sampai ke gerbang Istana hujan deras sekali. Tapi itu barokah, saya payungi, kemudian muter Istana juga saya setiri sendiri," terangnya.

Pemerintah Indonesia tadinya berharap bisa dapat investasi hingga US$ 25 miliar atau sekitar Rp 332 triliun dari kunjungan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz. Tapi sayangnya itu tidak terjadi.

Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi sudah menandatangani 11 Memorandum of Understanding alias nota kesepahaman di berbagai bidang kemarin di Istana Bogor, Jawa Barat.

Salah satu yang nilainya paling besar adalah kerja sama antara PT Pertamina (Persero) dengan Saudi Aramco, BUMN Arab Saudi terkait Kilang Cilacap. Nilainya mencapai US$ 6 miliar atau sekitar Rp 80 triliun.

Selain itu ada MoU mengenai kontribusi pendanaan Saudi dengan pembiayaan proyek pembangunan antara Saudi Fund Development dan Pemerintah Republik Indonesia, nilainya US$ 1 miliar atau sekitar Rp 13,3 triliun. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/