Pengungsi Banjir Aceh Tenggara Butuh Makanan dan Pakaian
BANDA ACEH – Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) telah membangun enam tenda pengungsian bagi korban banjir bandang di Aceh Tenggara. Namun, pengungsi saat ini sangat membutuhkan sejumlah kebutuhan yang belum terpenuhi di posko darurat.
“Kebutuhan mendesak pengungsi sementara ialah sandang (pakaian), pangan, selimut dan masker,” kata Bagian Pusat Data dan Informasi BPBA, Henny kepada Okezone, Jumat (14/4/2017).
Sementara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menyalurkan logistik bantuan berupa 50 selimut, 25 paket kebutuhan anak, 40 paket sandang dan 500 lembar sarung. Selain itu, 100 tenda gulung, 50 paket kebutuhan keluarga, 40 tikar dan 240 paket makanan bergizi turut disalurkan.
Baca: Menteri Khofifah akan Berkunjung ke Aceh Tenggara Besok
Henny tidak menyebutkan bantuan tersebut dapat memenuhi kebutuhan pengungsi atau tidak. Tetapi, Pemerintah Aceh ikut menyalurkan bantuan tanggap darurat bagi warga di dua kecamatan, masing-masing Lawe Sigala Gala dan Semadam itu.
“Pemerintah Aceh melalui BPBA menyalurkan 400 sak beras, 500 dus mie instan, 400 kilogram minyak makan, 600 kaleng sarden, 10.000 butir telur, 600 botol saus, 600 botol kecap dan 400 kilogram gula,” sebut Henny.
Bencana banjir bandang di Aceh Tenggara merusak 400 lebih rumah penduduk akibat material longsor dan dua orang tewas karena terseret arus.