Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
23 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
18 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
17 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Innalillahi Wainnaillahi Rojiun Mustasyar PBNU KH Chasbullah Badawi Tutup Usia

Innalillahi Wainnaillahi Rojiun Mustasyar PBNU KH Chasbullah Badawi Tutup Usia
Istimewa.
Selasa, 06 Juni 2017 02:16 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
CILACAP- Belum genap sepuluh hari warga NU ditinggal wafat Mustasyar PBNU KH Mahfudz Ridwan, malam ini kabar duka kembali datang dari Pondok Pesantren al-Ihya Ulumaddin Kesugihan, Cilacap, Jawa Tengah.

Salah seorang Mustasyar PBNU yang juga pengasuh pesantren setempat, KH Chasbullah Badawi wafat, Senin (5/6) sekitar pukul 19.00 WIB.

Kiai Chasbullah mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Geryati Purwokerto, Jawa Tengah. Berita tetang meninggalnya ulama NU ini menyebar di grup-grup Whatsapp dan mengundang ucapan belasungkawa dari berbagai kalangan.

Salah satu tokoh NU Ahmad Tohari mengenang Kiai Chasbullah sebagai pribadi yang baik dan disegani masyarakat. Ia menyebut Kiai Chasbullah sebagai orang yang “ahli husnudhan”, suka berprasangka positif.

“Sama siapa saja pikirannya dan pandangannya baik. Ini yang menyebabkan dihormati siapa saja dan menjadi modal untuk menguatkan solidaritas. Gus Dur saja menghormati beliau,” tutur sastrawan ini melalui surat elektreonik, Senin.

Kiai Chasbullah Badawi menjadi pengasuh Pesantren al-Ihya Ulumaddin atau dikenal juga dengan sebutan Pesantren Kasugihan meneruskan kepengasuhan ayahnya KH Badawi dan saudaranya Mustolih Badawi.

Pesantren yang berdiri sejak NU belum berdiri ini sekarang memiliki pendidikan untuk berbagai jenjang, mulai kanak-kanak hingga perguruan tinggi. Kiai Chasbullah mengemban amanah sebagai Mustasyar PBNU selepas Muktamar Ke-33 NU di Jombang, 2015 lalu. ***

Sumber:nu online
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, DKI Jakarta, Jawa Tengah
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/