Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
12 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
12 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
11 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
11 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
11 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
11 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  Umum

Beberapa Jalan di Lawe Alas Rusak, Bertahun-tahun Tanpa Perbaikan

Beberapa Jalan di Lawe Alas Rusak, Bertahun-tahun Tanpa Perbaikan
Jalan rusak di Gampong Cingkam Mekhanggun Kecamatan Lawe Alas.
Kamis, 10 Agustus 2017 16:05 WIB
Penulis: Jufri P

KUTACANE – Bertahun-tahun jalan provinsi di beberapa gampong di Kecamatan Lawe Alas tak ada perbaikan apapun, baik dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) kabupaten maupun Provinsi Aceh.

Terkait hal itu, salah seorang warga Gampong Cingkam Mekhanggun Kecamatan Lawe Alas, Suharto kepada GoAceh, Kamis (10/8/2017) menuturkan, sudah hampir 3 tahun kondisi jalan provinsi di gampongnya rusak parah dan tak pernah tersentuh proyek pengaspalan.

Rusaknya jalan tersebut tentu cukup membahayakan bagi pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor.

“Apalagi jika jalanan itu digenangi air, rawan kecelakaan," tukas Suharto yang juga Sekda LIRA Agara itu.

Lanjutnya, kondisi jalan yang rusak itu bukan hanya terletak di Gampong Cingkam Mekhanggun dan Pulo Gadung/Lawe Saraf saja, di Gampong Kuta Batu II Kecamatan Lawe Alas, sejak dilanda banjir 2015 lalu, jalanannya belum diaspal hotmix, hanya ditimbun batu kerikil.

“Ini sangat menggangu kenyamanan pengguna jalan saat melintasi lokasi tersebut," ucap Suharto.

Seharusnya Pemkab Agara atau Provinsi Aceh melalui UPTD PU Jalan Provinsi Aceh wilayah Agara dapat segera memperbaiki jalan lintas Mbarung Kedataran itu.

Apalagi informasinya, dana pemeliharaan untuk jalan provinsi sudah dianggarkan hingga mencapai miliaran rupiah.

Sementara itu, Kepala UPTD Jalan Provinsi Dinas PU Provinsi Aceh wilayah tugas Agara, Junarko saat dihubungi GoAceh via sambungan telepon, tidak menjawab walau HP nya dalam keadaan aktif.

Secara terpisah, Kepala PU Aceh Tenggara, M Husin kepada GoAceh menjelaskan, status ruas jalan Mbarung-Kedataran dan Mbarung-Rembung Teldak di Kutacane sudah menjadi jalan Provinsi Aceh.

“Tapi informasi yang kami terima, tak pernah ditangani pihak Provinsi Aceh," ujar Husin singkat.

Editor:Yudi
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/