Groundbreaking Telah Dilakukan, Gubernur Riau Berharap SPAM Regional Durolis Segera Terwujud
Penulis: Ratna Sari Dewi
Orang nomor satu di Riau itu pun berharap pembangunan SPAM Durolis dapat digesa secepatnya sesuai target yang telah dijadwalkan.
"Semoga proyek ini cepat berjalan sesuai jadwalnya. Yang penting masyarakat di Durolis bisa memanfatkan air bersih ini karena sudah sekian lama ditunggu-tunggu," kata pria yang akrab disapa Andi Rachman tersebut di Rohil, Senin (21/8/2017).
Hal senada pun juga diungkapkan oleh Bupati Rohil, H Suyatno yang juga menginginkan kelancaran dalam penuntasan pembangunan proyek tersebut.
"Kita berharap pekerjaan ini tidak sampai di sini saja. Siapa yang bertanggung jawab atas pembangunan Durolis ini harus komitmen. Begitu juga dengan tanggung jawab kami Pemkab Rohil akan mencanangkan dana sebesar Rp28 miliar pada 2018," papar Suyatno.
Sekedar informasi, SPAM Regional Durolis merupakan salah satu wujud komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dalam meningkatkan pemenuhan kebutuhan masyarakat terhadap air minum.
Dalam oembangunannya, SPAM Regional Durolis diperkirakan menelan dana sekitar Rp800 miliar pada tahap I dan direncanakan memiliki kapasitas sebesar 1.500 liter per detik, yang terbagi dalam tiga tahap. Tahap I sebesar 400 liter per detik akan dimulai pembangunannya pada 2017.
Pada tahap pertama ini, enam kecamatan di Kota Dumai lebih dulu menikmati, yaitu Dumai Kota, Dumai Barat, Dumai Timur, dan Dumai Selatan.
Untuk Kabupaten Rohil, ada empat kecamatan, yaitu TP TJ Melawan, Bangko, Rimba Melintang, Batu Hampar,dan Bangko Pusako.
Sedangkan Kabupaten Bengkalis, yaitu Kecamatan Mandau dan Pinggir. Jumlah Sambungan Rumah (SR) yang akan terbangun di Dumai 15.000 SR, Rokan Hilir 10.000 SR, Bengkalis 15.000 SR.
Sumber air yang digunakan dalam pembangunan air minum Durolis berasal dari Sungai Rokan yang menjadi sumber air baku satu-satunya yang layak digunakan untuk pelayanaan air minum di ketiga wilayah tersebut.
Tahap I ini akan menelan biaya kurang lebih Rp800 miliar yang didanai bersama oleh APBN, APBD Provinsi dan APBD III Kabupaten/Kota. Diharapkan pada akhir tahun 2018 masyarakat di Rokan Hilir akan dapat menikmati pelayanan air minum yang layak.
Kemudian, pembangunan jaringan pipa distribusi yang cukup panjang untuk melayani Dumai dan Wilayah Duri sekitarnya dapat dinikmati pada akhir tahun 2019. (adv)
Kategori | : | Riau, Pemerintahan |