Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
17 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
18 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
3
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
17 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
18 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
19 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
17 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Home  /  Berita  /  Umum

Sopirnya Tersengat Listrik, Pemilik Truk Minta PLN Bertanggung Jawab

Sopirnya Tersengat Listrik, Pemilik Truk Minta PLN Bertanggung Jawab
Ini lokasi jembatan di Gampong Singgah Mata, Kecamatan Baktiya Barat, Kabupaten Aceh Utara. [Ist]
Minggu, 10 September 2017 17:20 WIB
Penulis: Jamaluddin Idris

LHOKSUKON - M Isa (49), sopir truk asal Gampong Alue Jamok, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara meninggal dunia akibat tersengat listrik di jembatan Gampong Singgah Mata, Kecamatan Baktiya Barat, Sabtu (9/9/2017) kemarin. Pemilik truk trado pengangkut alat berat eksavator itu, Saiful, meminta PLN bertanggung jawab atas musibah tersebut.

"Yang meninggal itu sopir kita. PLN tampaknya tidak ada respon apa-apa. Itu kejadian sudah dua kali. PLN harus bertanggung jawab karena itu nyawa orang," kata pemilik truk Saiful saat menghubungi GoAceh, Minggu (10/9/2017).

Saiful mengatakan, truk miliknya itu melewati jembatan Gampong Singgah Mata untuk membawa alat berat ke Gampong Mantang Pineung dalam rangka mencetak sawah baru milik warga.

"Sudah kejadian sekali seharusnya PLN menjadi pengalaman untuk tidak membiarkan lagi kabel listrik berbahaya di jalan. Makanya semalam wajar mobil PLN dijungkal warga. Atas kejadian ini, PLN harus bertanggung jawab atas hilangnya nyawa orang," ucap Saiful lagi.

Baca: Tersengat Listrik, Sopir Truk Pengangkut Padi Asal Lhokseumawe Meninggal Dunia

Seperti diberitakan sebelumnya, M Isa meninggal dunia akibat tersengat listrik sekitar pukul 19.00 WIB, Sabtu (9/9/2017) kemarin saat melintasi jembatan itu bersama temannya Jamaluddin (35), warga asal desa yang sama. Namun Jamaluddin dalam peristiwa hanya mengalami luka-luka dan saat ini berada di RS PMI Lhokseumawe.

Baca juga: Sudah 2 Sopir Truk Meninggal Dunia Akibat Kesetrum Listrik di Jembatan Ini

Di jembatan tersebut, sudah 2 sopir truk yang meninggal dunia. Sebelumnya yakni Mawardi (51), sopir truk pengangkut padi asal Gampong Kampung Jawa Lama, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.

Hingga berita ini ditulis, GoAceh belum berhasil mendapat keterangan secara resmi dari pihak PT PLN. Adapun PIC Humas PT PLN (Persero) Area Lhokseumawe Ali Basyah yang dihubungi GoAceh belum menjawab.

Kategori:Umum
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/