Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Adelia Pasha Kemalingan di Paris, Tas Istri Pasha Ungu itu Raib
Umum
22 jam yang lalu
Adelia Pasha Kemalingan di Paris, Tas Istri Pasha Ungu itu Raib
2
Taylor Swift dan Travis Kelce Kepergok Bersantai Mesra di Pantai Bahamas
Umum
22 jam yang lalu
Taylor Swift dan Travis Kelce Kepergok Bersantai Mesra di Pantai Bahamas
3
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
Umum
22 jam yang lalu
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
4
Kalah Lawan Sri Lanka, Timnas Putra Bersiap Hadapi Korsel di Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024
Olahraga
22 jam yang lalu
Kalah Lawan Sri Lanka, Timnas Putra Bersiap Hadapi Korsel di Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024
5
Berkolaborasi dengan Galestra, Donner Buka Toko Flagship Pertama di Jakarta
Umum
22 jam yang lalu
Berkolaborasi dengan Galestra, Donner Buka Toko Flagship Pertama di Jakarta
6
Zayn Malik Rindu Kejayaan Masa Lalu
Umum
23 jam yang lalu
Zayn Malik Rindu Kejayaan Masa Lalu
Home  /  Berita  /  Pendidikan

2018, SMP di Kuansing Hendaknya Sudah Menerapkan UNBK

2018, SMP di Kuansing Hendaknya Sudah Menerapkan UNBK
Rombongan Komisi A DPRD Kuansing berkunjung ke Depok.
Selasa, 26 September 2017 09:04 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuantan Singingi (Kuansing), Riau menyarankan agar Pemerintah Kabupaten Kuansing segera menerapkan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk tingkat SMP.

"Daerah lain, seperti Kota Depok, itu sudah menerapkan UNBK. Hendaknya Kuansing juga memikirkan ini," ujar Ketua Komisi A DPRD Kuansing, Musliadi, SAg kepada GoRiau.com, Selasa (26/9/2017) pagi.

Rombongan Komisi A DPRD Kuansing melakukan kunjungan ke Kota Depok pada Senin (25/9/2017). Selain mengunjungi Disdik Depok, DPRD Kuansing juga berkunjung ke DPRD Kota Depok.

Menurut pria yang akrab disapa Cak Mus ini, komputer bagi sekolah di Kuansing merupakan sebuah kebutuha primer di era digital ini. Terlebih, pemerintah sudah mulai menerapkan UNBK setiap tahunnya.

"Kita sangat berharap supaya jebolan SMP Kuansing ini bisa bersaing dengan pelajar dari daerah luar," ujar Cak Mus.

Karena itu, ia mendorong agar Disdikpora Kuansing membuat kajian tentang penganggaran sarana prasarana penunjang UNBK.

"Satu sekolah diperkirakan menelan biaya Rp500 juta dan di Kuansing ada sekitar 32 SMP," ujar Cak Mus.

Untuk tahap awal, Kuansing akan melakukan ujicoba di dua sekolah, yakni SMPN 1 Telukkuantan dan SMPN 2 Telukkuantan. Dikatakan Cak Mus, pada APBD-P 2017, Disdik hendaknya sudah memasukkan anggaran pengadaan komputer.

"Kita juga sudah berkunjung ke DPRD Depok, melihat bagaimana cara penganggarannya. Kita akan dukung pemerintah untuk penerapan UNBK ini," pungkas Cak Mus.***

Kategori:Pendidikan
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77