Final Bulutangkis Tunggal Putri, Kampar Lawan Rohul Bakal jadi Ajang 'Balas Dendam' 2 Atlet Cantik

BANGKINANG - Atlet bulutangkis tunggal putri Kabupaten Kampar, Nurhafizah berhasil singkirkan atlet Kota Pekanbaru, Nurul di semifinal bulutangkis di ajang Porprov IX Riau 2017. Sabtu, (4/11/2017) malam tadi di GOR Pasir Sialang, Kecamatan Bangkinang Seberang, Kampar, Riau.

Nurul terpaksa menghentikan perjuangannya setelah mengalami cidera pada set kedua dengan poin baru berjalan 7 - 3. Cidera lawan tersebut memberikan keuntungan kepada Hafizah, yang mana pada set pertama juga dimenangkan oleh Hafizah dengan poin 21 - 10.

Dengan kemenangan pada semifinal bulutangkis tunggal putri ini, Hafizah harus mempersiapkan diri untuk menghadapi final yang akan berlangsung Senin (6/11/2017) esok, sekitar pukul 19.00 WIB di GOR Pasir Sialang, Kecamatan Bangkinang Seberang, Kampar.

Atlet bulutangkis Kampar kelahiran 5 Maret 1999 silam ini akan menghadapi Hanna dari Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) pada final bulutangki tunggal putri Porprov IX Riau. Pertandingan sebelumnya, Hanna juga berhasil mengalahkan tunggal putri Kota Pekanbaru, Onief dengan skor 2-0 di semifinal.

Nurhafizah mengungkapkan, jika dirinya sangan bahagia bisa lolos ke final bulutangkis tunggal putri Porprov IX Riau, setelah perjuangan yang cukup melelahkan. "Syukur alhamdulillah saya sampai ke Final," ucapnya kepada GoRiau.com.

Nurhafizah juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Kampar yang telah mendukung penuh dirinya dengan datang langsung menyaksikan pertandingan hingga akhirnya sampai ke partai final bulutangkis tunggal putri Porprov IX Riau. "Terimakasih saya ucapkan kepada masyarakat Kampar untuk memberikan semangat kepada saya hingga saya akhirnya ke Final," ujarnya.

Sementara itu Hanna, atlet bulutangkis tunggal putri Rohul yang akan menghadapi Nurhafizah ini mengungkapkan, dirinya sangat optimis dan bisa menang di partai final nanti.

"Saya optimis mengalahkan Nurhafizah di final, walaupun Dia senior saya dulu ketika di klub Bank Riau," tegasnya Hanna penuh semangat kepada GoRiau.com usai mengalahkan Onief asal Pekanbaru.

Hanna mengakui ketika dirinya masih berumur 11 tahun pernah bertanding dengan Nurhafizah, namun kalah. "Dulu saya satu klub dengannya, (Nurhafizah) di Bank Riau, dan pernah bertanding bersamanya. Pada Final nanti saya optimis mengalahkannya," sebut wanita kelahiran tahun 2002 yang saat ini berlatih di klub Exist Jakarta ini.

Walaupun umurnya masih belia, namun Hanna cukup mempunyai jam terbang tinggi. Diantaranya, Popnas di Semarang, dan Popwil di Bangka Belitung, dan kejuaraan di beberapa daerah di Provinsi Riau.***