Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
18 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
18 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
3
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
19 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
20 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
18 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Korban Tewas dengan Kepala Pecah dan Balita 3 Tahun Kritis Ditabrak Bus Bintang Utara

Korban Tewas dengan Kepala Pecah dan Balita 3 Tahun Kritis Ditabrak Bus Bintang Utara
Senin, 08 Januari 2018 16:08 WIB

MEDAN - Peristiwa lakalantas tabrak lari antara mobil Bus Bintang Utara kontra pengendara sepeda motor di Jalan AH Nasution, Medan mengakibatkan seorang korban tewas dan balita berusia 3 tahun yang kini dalam kondisi kritis.

Kapolsek Patumbak Kompol Yasir Ahmadi, Senin (8/1) menyampaikan kepada wartawan, peristiwa lakalantas berujung maut tersebut terjadi ketika korban, Infantri Suhandana (34) warga Asrama Widuri No.338 Marindal tengah mengendarai sepedamotor melintasi Jalan AH Nasution Medan membonceng seorang balita diperkirakan berusia 3 tahun yang belum diketahui identitasnya

"Menurut keterangan warga di saat bersamaan melaju dengan kecepatan tinggi satu Bus Bintang Utara dari arah yang sama dan menabrak bagian belakang sepeda motor korban bersama balita yang diduga anaknya. Kedua korban seketika terjatuh dari atas sepeda motor dan terseret laju bus yang kini masih diselidiki keberadaannya," ujar Yasir, Senin (8/1).

Korban, Infantri Suhandana bahkan sempat tergilas bus tersebut hingga tewas mengenaskan di lokasi kejadian, sedangkan balita berusia tiga tahun yang diboncengnya terpental ke arah kiri ruas jalan dan mengalami luka serius di bagian kepala.

Oleh warga sekitar lokasi kejadian yang melihat peristiwa tersebut, balita tersebut kemudian dibawa ke RS Mitra Sejati Titi Kuning untuk mendapatkan perawatan medis. Hingga saat ini pihak kepolisi masih mengumpulkan keterangan sejumlah saksi untuk menyelidiki kasus lakalantas tersebut.

"Kita masih berupaya mengumpulkan keterangan saksi-saksi yang berada di lokasi saat peristiwa terjadi. Bus dan pengemudinya juga masih kita selidiki identitas dan keberadaannya saat ini," pungkas Yasir.

Editor:Wen
Sumber:medanbisnis
Kategori:Sumatera Utara, Peristiwa
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/