Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
23 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
2
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
23 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
3
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
5 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
4
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
4 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
5
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
4 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
6
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia Hadapi Korsel
Olahraga
5 jam yang lalu
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia Hadapi Korsel
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sulap Sawah Jadi Lokasi Wisata, Desa di Bantul Sedot 3.000 Wisatawan Selama Januari 2018

Sulap Sawah Jadi Lokasi Wisata, Desa di Bantul Sedot 3.000 Wisatawan Selama Januari 2018
Objek wisata sawah di Bantul. (istimewa)
Jum'at, 09 Februari 2018 06:59 WIB
BANTUL - Wisata Sawah Sukorame, Dlingo, Mangunan yang sempat heboh menjadi obyek selfie anak muda yang ingin tampil eksis dengan foto kecenya telah diresmikan oleh Pemerintah Kabupaten Bantul dan Provinsi DI Yogyakarta, pada bulan lalu tepatnya, pada Kamis (1/2/2018).

Wisata sawah Sukorame yang kini bernama Jelajah Sawah Pertanian Bowongan (JSPB) ini berada di Persawahan Bowongan, Songgo Langit, Mangunan, Dlingo, Bantul.

Rupanya sebelum tempat ini dibuka dan diresmikan secara umum, wisata ini sudah memdapat antusiasme dari warga dan wisatawan.

"Per Januari 2018, tercatat sebanyak 3.000 wisatawan lokal dan mancanegara telah hadir di tempat ini, 73 di antaranya adalah wisatawan asing," kata Widodo, Ketua Pokdarwis Desa Mangunan dalam sambutannya.

Mulai akhir tahun 2017 sebenarnya destinasi wisata ini sudah mulai ramai dikunjungi wisatawan. Terlebih banyak akun sosial media yang memposting lansekap berlatar persawahan tersebut.

Meski fasilitas belum komplet namun wisata sawah ini tampaknya sudah cukup representatif untuk dikunjungi pelancong untuk menikmati hamparan sawah dengan angin sepoi-sepoi khas persawahan. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:tribun jateng
Kategori:DI Yogyakarta, Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/