Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
18 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
18 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
3
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
19 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
20 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
18 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Cak Imin: Hentikan Caci Maki Kepada Yahya Cholil Staquf

Cak Imin: Hentikan Caci Maki Kepada Yahya Cholil Staquf
Wakil Ketua MPR RI, Cak Imin. (istimewa)
Kamis, 14 Juni 2018 14:05 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Abdul Muhaimin Iskandar meminta masyarakat untuk tidak terjerumus mencaci Khatib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), yang juga anggota Wantimpres Yahya Cholil Staquf.

JAKARTA - Karena saling mencaci bukanlah budaya bangsa Indonesia. Apalagi, kedatangan Staquf ke Israel terkandung maksud yang baik, membela kepentingan bangsa Palestina.

Karena saling mencaci bukanlah budaya bangsa Indonesia. Apalagi, kedatangan Staquf ke Israel terkandung maksud yang baik, membela kepentingan bangsa Palestina.

"Apa yang dilakukan Pak Yahya Staquf adalah bentuk keberanian dan nekat pribadinya. Beliau tidak mewakili pemerintah apalagi PBNU. Karena itu kita patut apresiasi apa yang sudah dilakukannya itu. Apalagi, upaya-upaya yang sudah dilakukan berbagai pihak selama ini tak kunjung memberikan hasil," kata Muhaimin menambahkan.

Pernyataan itu disampaikan Cak Imin usai menyampaikan sosialisasi Empat Pilar MPR RI dikalangan Jamaah Masjid Agung Lamongan Jawa Timur, Rabu (13/6).

Cak Imin menolak kalau dikatakan upaya yang dilakukan Staquf seluruhnya merugikan perjuangan bangsa Palestina. Belum tentu apa yang saat ini dikatakan merugikan, itu akan seterusnya tidak baik. Bisa saja, yang sekarang tidak baik itu akan mendapat penilaian yang berbeda dimasa depan.

"Sekarang mungkin kurang pas, tetapi dimasa depan siapa yang bisa memastikan. Yang pasti semua yang dilakukan di Palestina selama ini terbukti gagal memberikan hasil optimal, setiap hari selalu jatuh korban, karena itu butuh cara baru agar cita-cita Palestina merdeka bisa segera terwujud," kata Muhaimin menambahkan.

Ke depan Cak Imin berharap, pemerintah bisa melakukan upaya-upaya yang lebih baik dalam membantu perjuangan Palestina. Terlebih karena saat ini Indonesia menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB.

Seperti diketahui beberapa waktu lalu Staquf hadir di Israel sebagai pembicara di forum yang diprakarsai American Jewish Committee (AJC) terkait konflik Israel-Palestina. Kehadirannya itu dianggap merugikan perjuangan bangsa Palestina, yang tengah berjuang mendapatkan kemerdekaan dari Israel.***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/