Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
Olahraga
20 jam yang lalu
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
2
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
Olahraga
20 jam yang lalu
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
3
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
4
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
Olahraga
19 jam yang lalu
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
5
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
Olahraga
20 jam yang lalu
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
6
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan
Umum
17 jam yang lalu
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan
Home  /  Berita  /  Umum

Motor Slip, Warga Padang Tewas Tergilas Truk Molen di Bukittinggi

Motor Slip, Warga Padang Tewas Tergilas Truk Molen di Bukittinggi
Kondisi di lokasi kecelakaan yang terjadi di Simpang Jambu Aia, Kota Bukittinggi. (foto: KLIKPOSITIF/Hatta Rizal)
Senin, 02 Juli 2018 19:37 WIB
BUKITTINGGI - Seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah masuk ke kolong truk molen di Jalan Raya Bukittinggi-Padang, persisnya di seberang RM Simpang Raya, dekat Simpang Jambu Aia, Kota Bukittinggi, Senin 2 Juli 2018 sekitar pukul 11.30 WIB.

Diketahui, korban yang berasal dari Padang ini bernama Rudi Saputra (37) dan mengendarai sepeda motor Suzuki Smash nopol BA 3235 LM. Kecelakaan tersebut terjadi setelah Rudi gagal menguasai kendaraannya sehingga masuk ke kolong truk nopol BA 8474 ZU di lokasi tersebut.

"Kedua kendaraan ini melaju dari arah Bukittinggi menuju Padang. Di lokasi saat itu sedang padat kendaraan, jadi pengendara roda dua ini mengambil rute kiri untuk menyalip truk, sayangnya dia slip dan masuk ke roda truk," jelas Kanit Laka Satlantas Polres Bukittinggi, Ipda Effendi seperti dilansir news.klikpositif.com.

Slipnya kendaraan, kata Effendi, kemungkinan besar akibat rute di kiri jalan itu yang rusak akibat bekas galian, meski korban berkendara tidak dalam kecepatan tinggi. "Saat hendak naik ke aspal itulah dia slip," pungkas Effendi.

Saat ini, anggota Satlantas tengah intens menyelidiki kasus meninggalnya pengendara sepeda motor tersebut, sementara barang bukti berupa dua kendaraan berbeda jenis tersebut juga sudah diamankan di Unit Laka.

Pantauan di lokasi, sisa bekas tabrakan masih terlihat jelas. Terlihat, darah korban yang ada di jalan ditutupi warga dengan timbunan pasir, sementara bekas helm korban masih dibiarkan di lokasi tersebut dengan kondisi hancur. ***