Bupati Bireuen, Saifannur: KIP Harus Jaga Netralitas

BIREUEN - Suksesnya pesta  demokrasi dan tahapan pemilu di daerah, tentunya sangat tergantung  peran penyelenggara pemilu, salah satunya peran Komisi Independen Pemilihan (KIP) Bireuen.

Hal itu dikatakan Bupati Bireuen, Saifannur saat prosesi pelantikan anggota komisioner KIP Kabupaten Bireuen, periode 2013-2018, di Oprom Kantor Pusat pemerintahan setempat, Selasa (10/7/2018).

"Masyarakat sangat berharap KIP Bireuen dapat bekerja secara independen dan profesional. KIP juga harus mampu menjaga netralitasnya, kompak dan mampu kerjasama serta saling berkoordinasi dengan semua stakeholder," katanya.

Saifannur juga meminta, anggota komisioner KIP Bireuen yang baru saja dilantik dapat melaksanakan program serta jadwal yang ditetapkan KPU pusat.

"KIP dituntut agar tetap independen, sebagai juri dalam pemilihan presiden dan legislatif yang akan dilaksanakan kedepan,” pintanya.

Disamping itu,Bupati Bireuen juga mengharapkan agar anggota KIP dapat belajar dari pengalaman pemilu sebelumnya.

Dapat menjalinkan komunikasi dan koordinasi dengan Forkopimda, disamping mengajak elemen masyarakat mendukung dan menyukseskan pemilu.

"Pemkab Bireuen mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada komisioner KIP periode 2013-2018 sebelumnya, dan telah menyelesaikan tugas serta telah bekerja menyukseskan pemilu," sebutnya.

Ke lima anggota komisioner KIP Bireuen periode 2018-2023 yang dilantik itu yakni, Agusni, Edi Safwan, Amiruddin, Muhammad Basyir serta Muzamil.

Pelantikan tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Bireuen, Muzakkar A,Gani, Wakil Ketua DPRK, Muhammad Arif, unsur Forkopimda, Komisioner Bawaslu, mantan Ketua KIP, Mukhtaruddin, Kepala SPKK para camat serta undangan lainnya. ***