Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
23 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
2
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
22 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
3
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
Olahraga
20 jam yang lalu
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
4
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
21 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
5
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
20 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
6
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Home  /  Berita  /  Riau

Cekcok, Warga Pekanbaru Tewas Kena Sabetan Samurai

Cekcok, Warga Pekanbaru Tewas Kena Sabetan Samurai
Jum'at, 13 Juli 2018 12:40 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Seorang pria meregang nyawa meski sempat dilarikan ke rumah sakit, Kamis (12/7/2018) malam tadi. Kondisinya cukup tragis, di mana bagian perut terluka menganga usai disabet sebilah samurai.

Kejadian ini terjadi Kamis malam tadi, disebuah rumah Kelurahan Sialang Munggu Kecamatan Tampan - Kota Pekanbaru, Riau. Satu orang diketahui tewas bersimbah darah usai terluka parah di perut, namun kepolisian belum merilis identitasnya.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto, Jumat (13/7/2018) siang membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan, ada satu orang diperiksa berinisial Gn, yang diduga terlibat percekcokan dengan pria yang tewas meregang nyawa itu.

"Kita tadi malam sudah ke sana, sudah melaksanakan olah tempat kejadian perkara serta mengamankan barang bukti. Penyelidikan masih dilakukan untuk mendalami peristiwa ini secara seutuhnya, siapa pelaku dan korbannya serta apa motifnya," ulasnya.

Susanto tak mau terburu-buru, apa persoalan yang sebenarnya, sehingga menewaskan satu orang. "Terlalu dini merincikan, ini dipicu oleh apa, apakah karena persoalan lain atau pencurian disertai kekerasan hingga pencurian biasa atau bagaimana," yakin dia.

Pihaknya akan lebih dulu melakukan gelar perkara untuk membuat terang kasus tersebut. "Gelar perkara dilakukan hari ini untuk mengetahui bagaimana kasus sesungguhnya," lanjut Kombe Susanto menjawab GoRiau.com.

"Siapa pelaku dan siapa korban kita masih dalami, sementara sudah ada dua yang diamankan (Satu diantaranya tewas dan satu lagi Gn, red). Kemudian tiga orang yang diduga ada di lokasi kita masih dalami, ini jadi kajian kita," pungkasnya.

Data yang dirangkum, kejadian itu pada pukul 21.00 WIB malam tadi di rumah Gn. Pengakuannya kepada polisi, ada empat orang datang (termasuk satu yang tewas tersebut, red) ke rumahnya.

"Pengakuannya (Gn) sementara, ada empat orang datang lalu mengancam dan mengambil samurai yang ada di dalam rumah. Disabet pakai itu dan ditangkis oleh Gn pakai tangan. Samurai direbut lalu diayunkan ke orang itu (yang meninggal dunia)," sebut Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto.

Keributan itu membuat Gn mengalami luka sabetan samurai pada tangan kirinya, saat berupaya menangkis senjata tajam, sementara satu dari empat orang tak dikenal terluka parah pada perut, hingga akhirnya meninggal dunia.

"Kita belum bisa memastikan, siapa pelaku dan siapa korbannya, termasuk apa motifnya. Kita akan lebih dulu melakukan gelar perkara," singkat Kompol Bimo Ariyanto, Jumat siang di Mapolresta Pekanbaru. ***

Kategori:Riau, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/