Komadan POM Bireuen Terpilih Sebagai Ketua Umum Pertina

BIREUEN - Dansudenpom IM/1-1 Bireuen, CPM Lettu Muliadi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab), Persatuan Tinju Amatir Nasional (Pertina) Kabupaten Bireuen priode 2018-2021, usai musyarawah Pertina setempat, di lantai 2 Cekdun Kafe, Sabtu (11/8/2018) sore.

Dalam musyawarah tersebut, turut hadir Ketua Harian KONI Bireuen, Murdani, tokoh olahraga Bireuen Zulkifli Ali yang juga mantan petinju serta sejumlah mantan petinju nasional Aceh, simpitasan juga tokoh Bireuen.Ketua Harian KONI Bireuen, Murdani dalam arahannya mengatakan, dengan terpilihnya Ketua Umum Pertina setempat, kita harapkan atlit tinju Bireuen terus berkiprah dan dapat meraih medali pada ajang Pora dalam waktu dekat ini.

Menurut Murdani, dalam agenda rapat KONI, maka atlit Pora Bireuen akan melakukan TC jalan setelah perayaan HUT RI,  dengan harapan mampu maraih yang terbaik.

“KONI Bireuen juga memberikan apresiasi kepada atlit tinju Bireuen, meski tampa di intruksi latihan,  mereka sudah melakukan latihan,” katanya.           

Untuk persiapan Pora ke Aceh Besar, tambah Murdani kita juga sangat mengharapkan dukungan tambahan dana dari Pemkab Bireuen serta pertisipasi Perbankan dan pengusaha daerah.

Sementara itu, tokoh olahraga Bireuen, Zulkifli Ali (Cek Dun) menyambut baik gagasan serta terpilihnya Dansudenpom IM/1-1 Bireuen sebagai ketua umum Pertina Bireuen, ini mengembalikan kejayaan dunia tinju Bireuen di era tahun 70-an saat diketuai kamondan PM di Simpang Empat Bireuen dulu.

“Di era itu Bireuen memiliki petinju nasional, Ucok Tanamal yang beberapakali mewakili Indonesia ke Asian Games dan Sea Games, termasuk beberapa petinju nasional lainnya seperti Arifin Sari dan Sofyan Ali,” terangnya.

Ketua Umum Pengcab Pertina Bireuen terpilih, Corps Polisi Militer (CPM), Lettu Muliadi yang juga Dansudenpom IM/1-1 Bireuen dalam arahan singkatnya mengatakan, dirinya menyambut baik atas kepercayaan, dukungan Ketua Harian KONI, tokoh serta mantan petunju Bireuen terhadap dirinya.

Menurut Muliadi yang juga putra kelahiran Aceh Utara yang sempat bertugas di Palembang dan Calang, Aceh Jaya sempat berkiprah di olahraga, ikut mengamati perkembangan tinju Bireuen 5 tahun belakangan ini yang prestasinya gemilang dan sempat meloloskan atlit ke ajang Pra-PON dan PON berturut-turut.      

“Saya merasa bangga atas kepercayaan ini, dan ini menjadi tanggungjawab bersama, sehingga atlit tinju Bireuen yang sudah banyak mengukir prestasi daerah dan nasional kembali gemilang kedepan,” sebutnya. ***