Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
17 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
18 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
3
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
17 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
18 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
19 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
17 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Home  /  Berita  /  Riau

Limbah Medis RSUD Selasih Dibiarkan Menumpuk, Ternyata Ini Penyebabnya

Limbah Medis RSUD Selasih Dibiarkan Menumpuk, Ternyata Ini Penyebabnya
Tumpukan limbah medis di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci.
Rabu, 26 September 2018 19:14 WIB
Penulis: Farikhin
PANGKALAN KERINCI - Menumpuknya sampah medis di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci menjadi persoalan tersendiri. Kondisi makin pelik, ketika RSUD Selasih juga belum mengantongi izin untuk pemusnahan limbah medis sendiri.

Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Pelalawan, Endid RP mengungkapkan, rumah sakit belum memiliki izin pemusnahan sampah medis.

"Dari awal direncanakan penghancuran sampah medis ini dengan incinerator. Tapi izin masih dalam proses," katanya kepada GoRiau.

Lanjut Endid, sebagai alternatifnya rumah sakit mengunakan pihak ketiga untuk pengahncuran sampah medis. Meski begitu, sampai saat ini sampah medis RSUD Selasih belum dapat dihancurkan.

"Karena incinerator belum bisa digunakan, kita menggunakan pihak ketiga untuk proses ini," ujarnya.

Endit menjelaskan, pihak ketiga baru bisa memulai pekerjaannya setelah dana yang dianggarkan pada APBD Perubahan 2018 turun.

"Memang itu baru bisa terlaksana pada APBD perubahan. Sekarang kita simpan aman dulu. Karena untuk sekarang, izin semakin diperketat," ujarnya, kemarin. ***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/