Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
9 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
7 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
2 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
7 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
2 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Berbohong, Ratna Sarumpaet Minta Maaf kepada Prabowo dan Amien Rais

Berbohong, Ratna Sarumpaet Minta Maaf kepada Prabowo dan Amien Rais
Rabu, 03 Oktober 2018 17:01 WIB
JAKARTA - Aktivis Ratna Sarumpaet meminta maaf kepada calon presiden Prabowo Subianto terkait kebohongan yang dibuatnya.

Ratna berbohong dengan mengaku dikeroyok atau dianiaya di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, pada 21 September.

"Melalui forum ini saya sangat memohon maaf kepada Pak Prabowo yang kemarin dengan tulus membela saya, membela kebohongan yang saya buat," kata Ratna saat jumpa pers di rumahnya di Kampung Melayu Kecil, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2018).

Selain kepada Prabowo, Ratna meminta maaf kepada Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais yang juga telah membelanya dalam hal ini.

Ratna yang merupakan anggota Badan Pemenangan Nasional pasangan Prabowo-Sandiaga Uno itu turut meminta maaf kepada tim pemenangan. Ia mengaku telah melukai hati tim dengan membuat kebohongan.

"Saya tidak berniat dan Tuhan memberikan kekuatan agar kejadian ini tidak pengaruhi perjuangan kita," ujar Ratna.

Dalam jumpa pers itu, Ratna menyampaikan, pada 21 September, ia tidak dikeroyok, tetapi mendatangi klinik kecantikan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Ia mengaku menjalani operasi sedot lemak pada wajahnya. Ratna mengaku berbohong dengan bilang dia dianiaya sebagai alasan untuk anggota keluarganya. Sebelumnya, Prabowo merasa yakin ada motif politik di balik dugaan penganiayaan yang dialami Ratna.

Keyakinan Prabowo tersebut muncul karena tidak ada barang berharga maupun uang Ratna yang hilang pasca-penganiayaan. Selain itu, kata Prabowo, Ratna sempat mengaku ada kalimat ancaman yang dilontarkan oleh pelaku terkait sikap politiknya. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:kompas.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/