Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
19 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
19 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
3
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
20 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
20 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
21 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
18 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

HNW: Soal Implementasi Pancasila, Rakyat Harus Teladani Para Pendiri Bangsa

HNW: Soal Implementasi Pancasila, Rakyat Harus Teladani Para Pendiri Bangsa
Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid. (istimewa)
Jum'at, 28 Desember 2018 11:10 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Dalam berbagai forum diskusi sampai obrolan warung kopi, soal implementasi Pancasila selalu menjadi bahan yang menarik untuk dibahas.

Namun, kontradiksi antara teori dan implementasinya di lapangan juga menjadi hal yang menarik juga diperbincangkan.

Wakil Ketua MPR RI Dr. H.M. Hidayat Nur Wahid, M.A (HNW) mengungkap satu pandangan soal implementasi Pancasila. Menurutnya, rakyat saat ini harus meneladani para pendiri bangsa Indonesia dahulu, terutama soal toleransi, saling menghormati perbedaan yang ada, saling memahami demi tujuan utama yakni Indonesia merdeka, bermartabat dan memiliki visi luar biasa di masa depan.

"Sejarah telah menoreh dengan tinta emas bagaimana para pendiri bangsa kita bersama-sama merumuskan berbagai hal sangat penting negara Indonesia seperti sejarah penghapusan beberapa kata di Piagam Jakarta, sejarah perumusan teks Pancasila, sejarah penentuan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan lainnya sampai mosi integral," ujarnya, di hadapan para kader Program Kaderisasi Ulama (PKU) Universitas Darussalam (Unida) Gontor dalam acara Temu Tokoh dengan Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, di Ruang GBHN, Gedung Nusantara V, Kompleks Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, Kamis (27/12/2018).

Rakyat Indonesia saat ini, lanjut HNW, harus membaca dan mempelajari sejarah-sejarah tersebut sehingga bisa memahami betapa visionernya pemikiran para pendiri bangsa Indonesia dengan menyampingkan ego pribadi semuanya fokus tertuju pada kepentingan bersama sehingga berbagai perbedaan tidak lagi menjadi satu masalah. ***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/