Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
22 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
22 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
3
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
23 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
23 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
21 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
6
Timnas 3X3 Tutup Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024 dengan Petik Dua Kemenangan
Olahraga
21 jam yang lalu
Timnas 3X3 Tutup Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024 dengan Petik Dua Kemenangan
Home  /  Berita  /  Riau

Anjing Bebas Berkeliaran, Warga Marpoyan Damai Desak Pemko Bertindak

Anjing Bebas Berkeliaran, Warga Marpoyan Damai Desak Pemko Bertindak
Selasa, 08 Januari 2019 19:57 WIB
Penulis: Hermanto Ansam
PEKANBARU - Warga Kecamatan Marpoyan Damai khususnya sekitaran Jalan Pala mengeluhkan banyaknya anjing liar berkeliaran. Warga khawatir, anjing-anjing yang berpotensi menyebarkan rabies di wilayah itu, menyerang pengguna jalan.

"Disini banyak sekali berkeliaran anjing. Sepertinya ada pemiliknya, tapi malah dibiarkan bebas berkeliaran ke rumah-rumah warga dan terkadang menyerang pengguna jalan," kata Miftah, warga setempat yang saban hari lalu lalang bersepeda motor di kawasan itu kepada wartawan, Selasa (08/01/2019) sore.

Miftah meminta Pemerintah Kota Pekanbaru cepat bergerak memberantas (mengeliminasi, red) anjing liar ini.

"Cek saja di sekitaran Jalan Pala 5 yang tembus ke Jalan Adi Sucipto, pasti ketemu anjing berkeliaran di pinggir jalan. Cepat lah ditangkap atau diracun!," kesalnya.

Miftah mengaku Ia pernah hampir masuk parit lantaran dikejar anjing saat beli pulsa ke Jalan Adi Sucipto melewati Jalan Pala V.

Sejak peristiwa itu, Ia trauma dan kesal terhadap para pemilik anjing yang membiarkan anjingnya berkeliaran.

"Pemerintah harus cepat lah bertindak. Para pemilik yang membandel itu harus diberi sanksi. Jalan Pala khususnya Jalan Pala 5 itu sangat beresiko diserang anjing," ucapnya.

Untuk diketahui, anjing adalah salah satu Hewan Penyebar Rabies (HPR) sehingga perlu diwaspadai keberadaannya. Setiap pemilik harus menjaga dan memelihara dengan baik termasuk memvaksin antirabies. ***

Kategori:Peristiwa, Riau, Umum
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/