Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
9 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
11 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
3 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
4 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
8 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Indehoi di Kos-kosan, 3 Pasangan Mesum Dibekuk Satpol PP

Indehoi di Kos-kosan, 3 Pasangan Mesum Dibekuk Satpol PP
ILustrasi.
Selasa, 15 Januari 2019 21:42 WIB
SUMENEP – Tiga pasangan bukan muhrim yang diduga melakukan perbuatan mesum diamankan Satpol PP Sumenep, Madura, Jawa Timur di rumah kos, Selasa (15/1/2018).

Dari tiga pasangan mesum itu, diketahui satu orang statusnya memiliki suami, dan saat ditangkap sedang bersama seorang pria lain .

"Ada tujuh orang yang kami amankan, empat orang perempuan dan tiga orang laki-laki, semuanya di rumah kos," kata Kabid Trantibum dan Linmas Dinas Satpol PP Sumenep, Fajar Santoso.

Keempat orang perempuan dan tiga orang laki-laki itu diantaranya diamakan di rumah kos si Desa Batuan, Desa Babbalan, dan rumah kos di Desa Kolor.

"Yang bersangkutan diantaranya berinisial AY, UK, WT, DY, DS, WR dan SR, semuanya merupakan warga Sumenep," paparnya.

Saat ini, lanjut Fajar, pihaknya tengah melakukan pendataan dan pendampingan. Bahkan untuk penyerahan akan memanggil para orang tuanya.

"Ini kami lakukan agar mereka jera dan tidak melakukan perbuatannya lagi, dan juga orang tuanya supaya tahu terhadap perbuatan anaknya di luar rumah," pungkasnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Okezone.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Jawa Timur
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/