Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
23 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
2
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
Olahraga
22 jam yang lalu
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
3
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
22 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
4
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
21 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
5
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
6
Katy Perry Tampil Memukau di Video Lip Sync Lagu Sabrina Carpenter 'Espresso'
Umum
21 jam yang lalu
Katy Perry Tampil Memukau di Video Lip Sync Lagu Sabrina Carpenter Espresso
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Santri Ponpres Nurul Ikhlas Diduga Dikeroyok 16 Temannya di Asrama

Santri Ponpres Nurul Ikhlas Diduga Dikeroyok 16 Temannya di Asrama
Robi (17) santri Ponpres Nurul Ikhlas Nagari Panyalaian Kecamatan X Koto, menjalani perawatan di RSUP. M. Djamil Padang. (foto: ist/kabarsumbar.com)
Rabu, 13 Februari 2019 19:33 WIB
TANAH DATAR - Pihak kepolisian msih mendalami motif di balik penganiayaan terhadap santri Ponpes Nurul Ikhlas Nagari Panyalaian Kecamatan X Koto, Tanah Datar, bernama Robi Aliman.

Menurut Kapolsek X Koto AKP Rita Sunarya, Rabu (13/2/2019) seperti dikutip dari laman KabarSumbar.com, pada pemeriksaan awal, korban Robi (17) dianiaya dan dipukuli oleh 16 temannya sesama santri di asrama pria.

“Kita terus dalami kasus ini. Kejadiannya di asrama laki-laki, ada 16 orang santri diduga ikut terlibat dalam penganiayaan itu yang menyebabkan korban koma,” kata Rita.

Setelah menerima laporan, jelas Rita, pihaknya akan memanggil semua saksi yang terlibat dalam peristiwa itu, termasuk pihak ponpres sendiri.

“Peristiwa itu terjadi pada Minggu (10/2) malam, tapi baru diketahui keluarga keesokan hari setelah didapati korban tidak sadarkan diri. Saat ini korban masih di RSUP M. Djamil Padang,” ungkap AKP Rita. (ddy/ksc)

Editor:arie rh
Sumber:kabarsumbar.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/