Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Iwan Bule: Putusan MK Tepat, Tak Ada Cawe-Cawe Presiden di Pemilu 2024 Lalu
Politik
22 jam yang lalu
Iwan Bule: Putusan MK Tepat, Tak Ada Cawe-Cawe Presiden di Pemilu 2024 Lalu
2
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
3
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
Olahraga
11 jam yang lalu
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
4
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
18 menit yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Timpa Warga hingga Tewas, Polisi Selidiki Pemasang Baliho Jokowi

Timpa Warga hingga Tewas, Polisi Selidiki Pemasang Baliho Jokowi
Senin, 25 Maret 2019 00:06 WIB
JAKARTA - Seorang pengendara sepeda motor, Sukarna (56) warga Desa Mekarjadi Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis, tewas setelah tertimpa baliho Calon Presiden (Capres) 01 Jokowi - Maruf, Kamis (21/3) pagi, di Jalan Raya Cijeungjing.

Sebelumnya diberitakan, pria yang berprofesi sebagai juru parkir di depan Bank BCA Kota Banjar ini sempat mendapatkan perawatan di RS Margon Purwokerto.

Sabtu (23/3) siang, korban meninggal dunia, diduga akibat luka dalam di bagian dada dan perut. Umar Dani (36) anak pertama korban menjelaskan, peristiwa yang menimpa bapaknya bermula hari Kamis (21/3) pagi, ayahnya berangkat kerja menggunakan sepeda motor menuju kawasan depan kantor BCA Kota Banjar, sebagai juru parkir.

Informasi yang diterimanya dari masyarakat, kata Dani, ketika bapaknya melaju di Jalan Raya Cijeungjing Kabupaten Ciamis, ada baliho Capres ukuran besar ukuran sekitar 3×4 meter persegi yang roboh dan menimpa ayahnya, tepat mengenai kepala hingga akjirnya terjatuh.

"Menurut saksi-saksi, setelah tertimpa baliho, motor yang dikendarai ayah saya oleng dan terjatuh ke tengah jalan. ayahnya di tolong warga dibawa ke RSUD Ciamis. Saya diberitahu bahwa ayah saya sudah ada di RSUD. Ternyata luka dalam di dada dan perut parah. Makanya saat itu juga saya rujuk ke RS Margono di Purwokerto, namun ayah saya meninggal Sabtu (23/3) siang," beber Dani, Minggu (24/3) di rumahnya kepada awak media.

Dani tak mengira orangtua yang disayangi harus meninggal dunia tertimpa baliho. "Di lokasi kejadian saya tanya ke warga, saat kejadian tidak ada hujan atau angin kencang. Namun balihonya roboh secara tiba-tiba saja. Mungkin pemasanganya asal-asalan," sesalnya.

Dani mengingatkan kepada orang-orang yang memasang baliho agar lebih berhati-hati dalam pemasangan.

"Supaya tidak ada lagi yang jadi korban. Saya serta keluarga tidak akan menuntut kepada siapapun, karena ini sudah musibah. Jika memang ada pemasang yang datang akan saya terima. Kalapun tidak ada ya tidak apa-apa," tegasnya.

Ditemui terpisah, Ilyas (40) warga sekitar tempat kejadian, yang berprofesi tukang Bengkel Ketok Magic membenarkan adanya seorang pengendara motor yang melaju dari arah Ciamis menuju Kota Banjar, tertimpa baliho.

"Baliho capres itu memang kondisinya sudah miring, dan saat itu tiba-tiba jatuh menimpa pengendara tersebut. Motor oleng ke tengah jalan dan akhirnya terjatuh. Saya langsung menolongya bersama pengendara motor lain, lalu membawa ke RSUD Ciamis," papar Ilyas kepada wartawan, Minggu (24/3) siang.

Kasubbag Humas Polres Ciamis, Iptu Hj Iis Yeni Idaningsih membenarkan adanya kejadian meninggalnya juru parkir yang tertimpa baliho. Kata dia, insiden tersebut adalah kecelakaan tunggal, karena tertimpa baliho. Diduga, baliho tersebut dipasang kurang kokoh, sehingga roboh.

"Kami lagi menyelidiki siapa yang memasang baliho tersebut, yang mengakibatkan orang meninggal dunia," pungkasnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:radar group
Kategori:Jawa Barat, Politik, Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/