Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
8 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
6 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
6 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
57 menit yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
40 menit yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kenang Kekalahan Prabowo 2014, PASS Lantang Sebut nama Mahfud MD

Kenang Kekalahan Prabowo 2014, PASS Lantang Sebut nama Mahfud MD
Relawan PASS Lantang saat deklarasi. (istimewa)
Minggu, 21 April 2019 17:44 WIB
Penulis: Muhammad Dzulfikar
JAKARTA - Prabowo Subianto kalah dari Jokowi dalam Pilpres 2014 lampau, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pemilu kala itu berbuntut pada pelantikan Jokowi sebagai Presiden RI.

Mengingat kembali putusan MK tersebut, Sekretaris Kornas PASS LANTANG, Ali Wardi mengatakan bahwa "hukum dan politik saling mempengaruhi,".

"Omong kosong hukum bisa adil di bawah tekanan politik," kata Ali kepada GoNews Grup, Minggu (21/04/2019).

Ali berpandangan, sengketa Pilpres 2014 yang ditolak MK berujung pelantikan Jokowi sebagai Presiden RI, tak lepas dari sikap legowo Prabowo.

"Bila Prabowo melawan sampai akhir tentu akan beda ceritanya Indonesia kini. Putusan (yang kemudian didukung, red) Mahfud MD bakal tinggal cerita. Tapi PS mengalah, 'ya sudahlah', katanya," tutur Ali.

Bagi Ali, kekuatan putusan MK kala itu terletak di sikap legowo Prabowo Subianto. Karena sebetulnya, "PS punya kekuatan politik untuk melawan putusan tersebut,".***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/