Curi Tas Pemudik yang Sedang Shalat Subuh, Dua Pelaku Ditangkap Polres Dharmasraya

DHARMASRAYA - Dua pelaku pencurian barang milik pemudik ditangkap Tim Gabungan Satreskrim Polres Dharmasraya dan anggota Polsek Koto Baru. Sementara satu orang pelaku berhasil melarikan diri.

Penangkapan dilakukan tim gabungan yang dipimpin Kasatreskrim AKP Ardhy Nasution SIK MH bersama Kapolsek Koto Baru Iptu Nafris SH dan Kanitreskrim Polsek Pulau Punjung Ipda Iin Cendri SH, Selasa (04/06/2019).

Kapolres Dharmasraya AKBP Imran Amir SIK SH melalui Kapolsek Koto Baru Iptu Nafris SH dan Kanitreskrim Polsek Pulau Punjung Ipda Iin Cendri SH membenarkan adanya pelaku pencurian barang milik pemudik yang ditangkap.
Bahkan salah satu pelaku terpaksa dilumpuhkan petugas karena melakukan perlawanan.

"Anggota kita mendapat laporan dari masyarakat bahwa terjadi tindak pidana pencurian. Korban adalah pemudik yang sedang melaksanakan shalat di salah satu mushalla di Sungai Betung. Mendapat laporan masyarakat, anggota kita bertindak cepat dan hanya berselang 5 jam anggota kita berhasil membekuk pelaku," kata Kapolsek.

Pelaku yang ditangkap berinisial AD (36) dan S (23). Mereka mencuri tas berisi uang sekitar Rp10.000.000 milik seorang pemudik bernama Hermi Murniati yang akan mudik menuju Bengkulu.

Sebelumnya korban melaksanakan shalat Subuh di mushalla dekat Rumah Makan Dua Saudara, Sungai Betung, Kecamatan Koto Baru. Pelaku masuk saat korban melaksanakan shalat dan membawa kabur tas korban yang berisi uang.

Berselang 5 jam, pelaku berhasil diringkus oleh tim gabung Polsek Koto Baru dan Satreskrim Polres Dharmasraya. Salah satu pelaku sempat melawan dan berupaya kabur sehingga akhirnya dilumpuhkan oleh petugas.

"Saat ini barang bukti dan pelaku kita amankan. Pelaku dijerat dengan pasal 363 dengan ancaman hukuman di atas tujuh tahun penjara," katanya.

"Dengan ada peristiwa tersebut kami juga menghimbau kepada masyarakat menjelang lebaran ini agar tetap hati-hati dan waspada terhadap barang-barang berharga. Taruhlah di tempat yang aman agar tidak mengundang terjadinya tindak kriminal,” ujar Kapolsek Koto Baru Iptu Nafris SH. (ep)