Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
16 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
16 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
16 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
16 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
16 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
16 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hanyut di Sungai Batang Ombilin, Bocah Berusia 12 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia

Hanyut di Sungai Batang Ombilin, Bocah Berusia 12 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia
Senin, 10 Juni 2019 14:11 WIB
Penulis: Eko Pangestu
SIJUNJUNG - Setelah melakukan pencarian selama dua hari, korban Rival (12) tahun yang hanyut dibawa arus Sungai Batang Ombilin pada Sabtu (8/6/2019), akhirnya Senin (10/6/2019) ditemukan dalam keadaan mengapung.

"Alhamdulillah korban sudah ditemukan pada pukul 08.25 WIB. Korban ditemukan lebih kurang dua kilometer dari titik awal hanyut. Mayat korban disemayamkan di rumah neneknya di Palaluar dan dimakamkan dekat SD 13 di Muaro Sijunjung," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sijunjung, Sumatera Barat, Hardiwan SP, pada awak media Senin (10/6/2019).

Disebutkan Hardiwan, korban Rivai adalah seorang pelajar warga Nagari Muaro, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung.

Korban hanyut terseret arus Sungai Batang Ombilin di Jorong Koto, Nagari V Koto, Kecamatan Koto VII, Kabupaten Sijunjung pada Sabtu (8/6/2019).

Disebutkannya, hingga memasuki hari kedua pada Minggu (9/6/2019), BPBD Sijunjung masih melakukan pencarian terhadap korban yang hanyut terseret arus Sungai Batang Ombilin. Namun hingga Minggu malam korban tak juga ditemukan.

Barulah pada Senin (10/6/2019) korban pun akhirnya ditemukan dalam kondisi megapung. Korban pertama kali ditemukan keluarganya berjarak sekitar dua kilometer dari titik awal terseret air bah.

"Sejak siang (Sabtu, red) kami telah melakukan pencarian terhadap korban Rival yang terhanyut dibawa arus Sungai Batang Ombilin. Namun hingga Minggu korban belum ditemukan. Alhamdallah pada Senin pagi sudah ditemukan," tambah Hardiwan.(sptrs_ep)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/