Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
21 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
15 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
5
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
15 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Tim Medis Menembus Asap Cek Kesehatan Satgas Karhutla Riau Gunakan Perahu

Tim Medis Menembus Asap Cek Kesehatan Satgas Karhutla Riau Gunakan Perahu
Tim medis memeriksa kesehatan Satgas Karhutla Riau 2019 saat memadamkan api di Desa Pulau Gelang, Kecamatan Kuala Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.
Jum'at, 13 September 2019 16:50 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
PEKANBARU - Memadamkan api di lahan yang terbakar bukan hal yang mudah dilakukan semua orang, ini dilakukan Satuan Tugas (Satgas) Karhutla Riau 2019, agar udara tetap sehat. Ditengah upaya memadamkan lahan, tim medis secara periodik mengecek kondisi kesehatan satgas karhutla didekat lokasi terbakar.

Untuk sampai di lokasi yang yang dituju, tim medis harus menembus asap dengan menggunakan perahu selama 2 jam, dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliana Nazir kepada GoRiau.com.

"Dokter dan perawat membawa obat-obatan dan peralatan, untuk mengecek kondisi kesehatan satgas. Tim medis yang turun, dari puskesmas terdekat lokasi karhutla," kata Mimi, Jumat (13/9/2019).

Selain butuh perjuangan memadamkan karhutla, sambung Mimi, dibutuhkan fisik dan mental yang kuat untuk memadamkan api ditengah kepungan asap tebal dari bekas kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

"Usai diperiksa kesehatannya, kita berikan vitamin. Agar daya tahan tubuh satgas yang bertugas tidak menurun. Sehingga tugas mulia yang diemban oleh satgas, bisa ditubtaskan segera," ungkap Mimi.

Ada 232 puskesmas yang tersebar di Provinsi Riau yang dijadikan Posko Pelayanan Kesehatan Penanggulangan Kabut Asap , dikatakan Mimi. Masyarakat pun tidak perlu takut untuk berobat, ketika sudah sakit karena terkena dampak asap.

"Untuk mendapatkan pertolongan pertama dampak kabut asap, segeralah ke puskesmas terdekat. Gunakan masker saat berada di luar rumah," jelas Mimi. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/