Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Terima Kedatangan Tim Red Sparks, Menpora Dito Harap Berdampak Besar untuk Voli Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Terima Kedatangan Tim Red Sparks, Menpora Dito Harap Berdampak Besar untuk Voli Indonesia
2
Gebrakan Menpora Dito Bangkitkan Industri Olahraga dan Prestasi Olahraga Bola Voli Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
Gebrakan Menpora Dito Bangkitkan Industri Olahraga dan Prestasi Olahraga Bola Voli Indonesia
3
Red Sparks Incar Wilda Siti Nurfadhilah
Olahraga
18 jam yang lalu
Red Sparks Incar Wilda Siti Nurfadhilah
4
Ditanya Soal Kontrak Musim Depan, Megawati Hangestri: Masih Rahasia
Olahraga
19 jam yang lalu
Ditanya Soal Kontrak Musim Depan, Megawati Hangestri: Masih Rahasia
5
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
Umum
17 jam yang lalu
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
6
Film Dokumenter tentang Kisah Celine Dion Segera Tayang
Umum
16 jam yang lalu
Film Dokumenter tentang Kisah Celine Dion Segera Tayang
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Imam Nahrawi Tersangka, Demokrat Lirik Kursi Menpora untuk AHY

Imam Nahrawi Tersangka, Demokrat Lirik Kursi Menpora untuk AHY
Kamis, 19 September 2019 08:55 WIB
JAKARTA - Demokrat mengincar kursi kosong Menteri Pemuda dan Olahraga usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Imam Nahrawi sebagai tersangka dalam kasus suap dan gratifikasi. Walaupun politikus PKB itu menyatakan mundur.

Wasekjen Demokrat Putu Supadma Rudana menghormati proses hukum yang tengah berjalan. Untuk membantu kerja Presiden Jokowi, Demokrat menawarkan Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY masuk dalam jajaran kabinet.

"Kami mengapresiasi KPK, tentu dengan semangat praduga tidak bersalah. Jika bersalah tentu patut dilanjutkan ke tahapan berikutnya. Demokrat sangat siap untuk masuk koalisi. Tentu AHY menjadi figur terbaik untuk membantu Presiden terpilih," katanya kepada Liputan6.com, Kamis (19/9).

Meski demikian, dia mengungkapkan, semuanya dikembalikan ke Presiden Jokowi yang menentukan siapa yang akan mengisi kursi Menpora tersebut.

"Silakan kembali kepada Presiden Jokowi. Tentu yang berhak dan bisa menjawab secara konkret adalah Presiden Jokowi," ungkap Anggota Komisi X itu.

Meski demikian, Supadma memberi isyarat bahwa sosok AHY bisa menggantikan posisi Imam Nahrawi, dan merepresentasikan sosok anak muda.

"Tentu kembali kepada Presiden Jokowi, Presiden memiliki hak prerogatif. Figur yang tepat muda dan penuh integritas yaitu AHY," pungkasnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Merdeka.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/