Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
8 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
8 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
8 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
7 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
8 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
7 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Kualitas Udara Pekanbaru Berbahaya, PM10 Pukul 20.30 WIB Level 696 Mikrogram

Kualitas Udara Pekanbaru Berbahaya, PM10 Pukul 20.30 WIB Level 696 Mikrogram
Level PM10 menunjukkan pada angka kualitas udara di Kota Pekanbaru BERBAHAYA, Minggu (22/9/2019) pukul 20.30 WIB.
Minggu, 22 September 2019 20:35 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
PEKANBARU - Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, berdasarkan Partikulat PM10 (partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 10 mikron), kualitas udara di Kota Pekanbaru, Minggu (22/9/2019) pukul 20.30 WIB, menunjukkan level berbahaya dilevel 696,55 mikrogram per meterkubik.

Hal itu dikatakan Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Sukisno saat dikonfirmasi GoRiau.com. Ia juga mengingatkan kepada masyarakat yang akan keluar rumah untuk menggunakan masker. Apabila memungkinkan, sebaiknya masyarakat berada di dalam rumah.

"Jarak pandang di Kota Pekanbaru hari ini pukul 16.00 WIB, sejauh 900 meter dan kabut asap. Kita juga ingatkan kepada pengendara kendaraan untuk ekstra waspada di jalan raya, karena ada penurunan jarak pandang," kata Sukisno.

Sambung Sukisno,pada pukul 16.00 WIB, di Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu jarak pandang hanya 400 meter, Kabupaten Pelalawan 500 meter, dan di Kota Dumai 1.500 meter.

"Kita juga ingatkan kepada masyarakat yang berada di luar rumah dalam menjalankan aktifitasnya, senantiasa memakai masker. Hal ini, sebagai upaya pencegahan dini dari partikel berukuran yang tergabung dalam udara kabut asap," jelas Sukisno. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/