Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
13 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
15 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
8 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
8 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
13 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ini Penjelasan Polri soal Brimob Datangi Wisma Pati TNI AL saat Unjuk Rasa

Ini Penjelasan Polri soal Brimob Datangi Wisma Pati TNI AL saat Unjuk Rasa
Kamis, 26 September 2019 19:07 WIB
JAKARTA - Beredar video yang memperlihatkan anggota Brimob mendatangi Wisma Pati TNI AL, Jakarta Pusat. Insiden tersebut saat pengamanan unjuk rasa, Rabu (25/9) malam.

 

Dalam video tersebut, tampak anggota Brimob mendatangi Wisma Lumba-lumba kerena menduga kuat ada massa perusuh yang lari ke dalam. Di dalam wisma, ada anggota Marinir yang berjaga.

Dalam video tersebut, terlihat anggota Brimob beberapa kali menembakkan gas air mata ke dalam Wisma Pati TNI AL. Umpatan pun terdengar saat itu.

Meski begitu, anggota Marinir yang berada di dalam tidak melakukan perlawanan. Bahkan, seorang di antaranya menginstruksikan untuk menahan diri dan tidak bereaksi berlebihan.

Merespons hal itu, Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan TNI AL untuk meredam situasi.

Sebagaimana diketahui, massa pelajar dari berbagai SMA dan SMK atau STM melakukan aksi demo di depan gedung DPR RI, Rabu (25/9).

Mereka mengaku siswa dari berbagai sekolah di Jakarta. Para siswa ini sebagian besar masih menggunakan seragam sekolah. Massa gelombang pertama berhasil diamankan ke Mapolda Metro Jaya.

Lalu, gelombang massa terus berdatangan. Polisi menghalau massa sehingga tak bisa mendekat ke depan gedung DPR.

Unjuk rasa STM tersebut berakhir ricuh. Sejumlah fasilitas publik dirusak. Mereka juga tak segan melempar batu ke polisi. Massa berhasil dibubarkan pada Kamis (26/9) dini hari.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:kUMPARAN.COM
Kategori:DKI Jakarta, Politik, Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/